PT Garuda tawarkan kerja sama ekspor produk unggulan Kulon Progo

id Garuda Indonesia,ekspor produk lokal,Kulon Progo,Bandara Internasional Yogyakarta,Disperindag Kulon Progo

PT Garuda tawarkan kerja sama ekspor produk unggulan Kulon Progo

Genaral Manager Garuda Indonesia Kantor Cabang Yogyakarta Dian Ediyono menawarkan kerja sama ekspor produk unggulan kepada Pemkab Kulon Progo. (Foto ANTARA/Humas Diskominfo Kulon Progo/Sutarmi)

Kulon Progo (ANTARA) - PT Garuda Indonesia (persero) Kantor Cabang Yogyakarta menawarkan kerja sama kepada Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, terkait jasa angkutan ekspor produk-produk unggulan di wilayah itu.

Genaral Manager Garuda Indonesia Kantor Cabang Yogyakarta Dian Ediyono di Kulon Progo, Jumat,  berharap Pemkab Kulon Progo dapat menfasilitasi komunikasi Garuda dengan pelaku-pelaku usaha baik skala besar maupun UKM agar bisa terjalin kerja sama yang menguntungkan.

"Hal ini mengingat banyak produk unggulan Kulon Progo yang diminati pasar luar negeri, setidaknya kami bisa turut serta membantu memajukan industri kecil di Kulon Progo," kata Dian.

Ia mengatakan Garuda Indonesia (persero) Kantor Cabang Yogyakarta telah siap memaksimalkan jasa angkutan barang guna memenuhi kebutuhan ekspor di Kulon Progo. Tidak hanya angkutan barang, Garuda pun siap untuk turut serta mempromosikan produk unggulan-unggulan serta pariwisata di Kulon Progo.

"Kami berharap produk unggulan dan pariwisita di Kulon Progo dapat dikenal dunia, dan kami siap kerja sama dengan Pemkab Kulon Progo," katanya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kulon Progo Iffah Mufidati mengatakan tawaran kerja sama yang diinisiasi Garuda Indonesia (persero) Kantor Cabang Yogyakarta menjadi solusi dan alternatif bagi pengusaha eksportir di Kulon Progo. Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan menfasilitasi tawaran tersebut kepada para eksportir.

"Pada masa pandemi ini, ada peningkatan permintaan pengiriman barang dari luar negeri, hal ini harus bisa dimanfaatkan oleh pengusaha lokal," kata Iffah.

Data eksportir di Kulon Progo sendiri terdapat beberapa usaha pabrikan seperti pabrik wig, arang briket dan traktor tangan. Di sisi UKM/IKM terdapat sentra gula semut, gula kelapa, serat alam, olahan kayu, kopi dan beberapa lainnya. Selain itu juga masih banyak potensi-potensi yang bisa digali lagi.

"Adapun kendala yang masih dihadapi ekspor adalah pemenuhan kuota permintaan dan ketersediaan barang yang belum bisa dicukupi pengusaha," kata Iffah.

Bupati Kulon Progo Sutedjo menyambut baik hal tersebut. Ia mengatakan banyak produk-produk Kulon Progo yang diminati pasar lokal, nasional, maupun luar negeri. Namun demikian fasilitas-fasilitas pendukungnya belum cukup memadai.

"Dengan hadirnya Garuda di Bandara Internasional Yogyakarta, kami harapkan bisa membantu mewadahi kebutuhan ekspor teman-teman perajin di Kulon Progo," katanya.

Bupati juga berharap tidak hanya sekedar produknya saja yang dikenal, namun Kulon Progo secara luas pun bisa lebih dikenal tidak sekedar dilalui orang saja, tapi juga disinggahi oleh masyarakat luas. Banyak potensi wisata yang bisa diangkat dan dipromosikan guna kemajuan Kulon Progo.

"Kami meminta semua OPD terkait untuk dapat menindaklanjuti hal tersebut. Hal ini sekaligus menjadi salah satu solusi mengangkat dampak ekonomi akibat pandemi," katanya.
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024