Gugus Tugas COVID-19 Kulon Progo segera vaksin terhadap nakes di atas 60 tahun

id vaksin Sinovac,Kulon Progo,Dinkes Kulon Progo,COVID-19,corona

Gugus Tugas COVID-19 Kulon Progo segera vaksin terhadap nakes di atas 60 tahun

Dinas Kesehatan Kulon Progo menerima vaksin COVID-19 jenis Sinovac dari Dinkes DIY. (Foto ANTARA/Sutarmi)

Kulon Progo (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, segera melakukan vaksinasi terhadap tenaga kesehatan (nakes) dengan usia di atas 60 tahun atau lansia pada pekan ini.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Kamis, mengatakan target vaksinasi nakes usia di atas 60 tahun atau lansia dikhususkan bagi dokter yang masih mempunyai izin praktik yang jumlahnya sekitar 10 orang.

"Vaksinasi bagi lansia direncanakan terlaksana pada minggu ini. Hal tersebut merujuk karena telah terbitnya izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tentang keamanan vaksin Sinovac bagi lanjut usia," kata Baning.
 

BPOM telah menerbitkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) beberapa waktu lalu. Dengan izin tersebut maka vaksin COVID-19 buatan Sinovac bisa diberikan kepada lansia.

Semula para lansia memang masuk dalam kelompok yang mendapat vaksin bersama dokter dan petugas publik. Namun karena belum ada data yang cukup dari uji klinis tahap ketiga untuk lansia, BPOM sempat melarang penyuntikan vaksin Sinovac pada lansia.

Baning mengatakan vaksinasi bagi tenaga kesehatan tahap pertama belum semua mendapat penyuntikan vaksin. Sebagian di antaranya terpaksa harus ditunda dan terdapat pula yang tidak memenuhi syarat.
 

Dari perkembangan hingga Selasa (9/2), total sasaran vaksinasi di Kulon Progo tercatat mencapai 3.499 orang. Dari jumlah tersebut sebanyak 3.063 orang telah melakukan registrasi orang dan 2.439 orang telah disuntik vaksin. Namun demikian ada sebanyak 375 orang yang harus ditunda dan 249 orang tidak memenuhi syarat.

"Untuk tenaga kesehatan yang ditunda vaksinasinya kami harapkan bisa selesai di minggu-minggu ini," harap Baning.
 

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024