Vaksinasi pedagang Pasar Argosari Gunung Kidul dijadwalkan pada Sabtu

id pedagang pasar rakyat,Gunung Kidul,Pasar Argosari,Vaksinasi,COVID-19

Vaksinasi pedagang Pasar Argosari Gunung Kidul dijadwalkan pada Sabtu

Aktivitas pedagang Pasar Rakyat Argosari di Kabupaten Gunung Kidul. ANTARA/Sutarmi

Gunung Kidul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan vaksinasi COVID-19 kepada pedagang Pasar Argosari pada Sabtu (13/3), dalam rangka mendukung memulihkan percepatan pemulihan perekonomian masyarakat.

Kepala Bidang Pasar Dinas Perindustrian dan Perdaganggan Gunung Kidul Ari Setiawan di Gunung Kidul, Jumat mengatakan berasarkan hasil pendataan petugas, jumlah pedagang Pasar Argosari yang akan mendapat vaksin sebanyak 600 pedagang dari total 800 pedagang.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan mensosialiasikan kepada pedagang bahwa vaksinasi akan dilaksanakan pada Sabtu (13/3) bertempat di Bangsal Sewokoprojo," kata Ari.

Ia mengatakan pemberian vaksin kepada pedagang ini merupakan yang pertama untuk sektor perdagangan di pasar rakyat. Rencananya vaksinasi akan terus dilakukan hingga seluruh pedagang tervaksin. Saat ini, disperindag masih melakukan pendataan terhadap calon penerima vaksin.

Hingga saat ini, total sasaran vaksin ada 10.860 pedagang yang masuk daftar penerima. Jumlah tersebut masih bisa bertambah karena data baru menyasar kepada pemilik kios, los dan pelataran.

"Total penerima vaksin yang sudah terdata belum masuk yang membantu aktivitas berjualan. Jadi, data masih bisa bertambah karena sasaran tidak hanya pemilik saja,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Gunung Kidul Dewi Irawaty mengatakan data sementara sasaran vaksin untuk sektor pelayanan publik ada 65.643 orang. Jumlah ini terdiri dari berbagai kalangan mulai dari pedagang pasar, pegawai di lingkup pemerintahan, pelaku usaha hingga tenaga pendidik.

"Sasaran vaksin di sektor pelayanan publik baru sekitar 9,28 persen. Datanya akan bergerak terus seiring proses vaksinasi yang dilakukan,” katanya.

Dewi berharap ada kelancaran pengiriman stok vaksin sehingga pelaksanaan di Gunung Kidul bisa berjalan dengan lancar. “Pelaksanaan bergantung dengan pasokan vaksin dari Dinas Kesehatan DIY,” katanya.

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024