Bupati Sleman: Perlu inovasi untuk pulihkan sektor pariwisata

id Bupati Sleman Kustini ,Dinas pariwisata Sleman ,Pemulihan sektor pariwisata ,Pariwisata Sleman ,Kabupaten Sleman ,Sleman

Bupati Sleman: Perlu inovasi untuk pulihkan sektor pariwisata

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dan Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat melakukan kunjungan kerja internal di Dinas Pariwisata Sleman. Foto Antara/HO-Humas Pemkab Sleman

Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kustini Sri Purnomo mengatakan diperlukan inovasi untuk memulihkan sektor pariwisata yang menyumbang 25 persen pendapatan asli daerah Kabupaten Sleman.

"Sektor pariwisata menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) sebesar 25 persen. Namun karena ada pandemi COVID-19, sektor pariwisata juga merasakan imbasnya yakni turunnya kunjungan wisatawan yang signifikan," kata Kustini Sri Purnomo di Kantor Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Kamis.

Menurut dia, pada 2018 tercatat kunjungan wisatawan sebanyak delapan juta orang, 2019 sebanyak 10 juta wisatawan, dan pada 2020  kunjungan menurun menjadi empat juta wisatawan saja.

"Kami akan berdiskusi terkait pariwisata di Kabupaten Sleman untuk dipersiapkan sebaik mungkin, agar dapat segera bangkit," katanya.

Ia mengatakan saat ini diperlukan inovasi untuk lebih mengangkat pariwisata di Kabupaten Sleman.

Ia juga berharap sektor pariwisata terus berkolaborasi dengan sektor lain untuk menggali potensi untuk dikembangkan ke depan.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Suci Iriani mengatakan bahwa kebangkitan sektor pariwisata dapat membantu mengangkat subsektor lain seperti UKM.

Menurut dia, saat ini Sleman sedang mengembangkan "Sport Tourism". Event yang telah berjalan yaitu "Sleman Temple Run" dan "Tour de Prambanan".

"Kami berharap event Sleman Temple Run pada tahun ini tetap bisa dilaksanakan untuk menarik minat wisatawan datang ke Sleman," katanya.

Selain melakukan kunjungan kerja di Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Bupati Sleman juga mengunjungi Dinas Kebudayaan dan Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Sleman.

Dalam kesempatan tersebut Kustini juga menekankan agar pelayanan birokrasi yang sudah baik di Kabupaten Sleman terus dipertahankan.

Salah satunya dengan merespon secara cepat keluhan masyarakat untuk segera ditindaklanjuti. Selain itu penataan tata ruang juga disesuaikan dengan peruntukannya serta rutin melakukan cek fisik infrastruktur untuk meminimalkan kerusakan.
Pewarta :
Editor: Eka Arifa
COPYRIGHT © ANTARA 2024