Bantul (ANTARA) - Pasien yang dinyatakan sembuh dari infeksi COVID-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dalam sehari terakhir bertambah 38 orang, sehingga total kasus pulih dari paparan virus corona tersebut per hari Rabu menjadi 9.867 orang.
Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Bantul dalam keterangan resmi pada Rabu malam menyebut pasien sembuh itu rinciannya dari Kecamatan Bantul 11 orang, disusul Kecamatan Pajangan enam orang, dan Kecamatan Sewon lima orang.
Selanjutnya dari Kecamatan Pundong empat orang, Bambanglipuro empat orang, dan Kasihan tiga orang, kemudian sisanya dari Imogiri dua orang, serta dari Pandak, Banguntapan, dan Sedayu masing-masing satu orang.
Sementara untuk kasus konfirmasi positif COVID-19 dalam periode yang sama terdapat penambahan 41 orang dari Kecamatan Sedayu delapan orang, Kasihan tujuh orang, Bantul enam orang, dan Banguntapan tiga orang, serta Sewon juga tiga orang.
Sisanya dari Srandakan, Bambanglipuro, Jetis, Imogiri, dan Pleret masing-masing dua orang, serta dari Sanden, Kretek, Pajangan, dan Dlingo masing-masing satu orang. Dengan demikian total kasus positif COVID-19 di Bantul secara akumulasi menjadi 10.990 orang.
Sedangkan untuk kasus positif COVID-19 yang meninggal dunia pada hari ini ada dua orang, dari Kecamatan Bantul dan Pleret, sehingga total kasus kematian di Bantul sampai saat ini berjumlah 296 orang.
Dengan perkembangan kasus COVID-19 harian itu, maka data pasien COVID-19 aktif domisili Bantul yang masih menjalani isolasi di sejumlah selter maupun perawatan dokter di rumah sakit rujukan per hari Rabu (14/4) berjumlah 827 orang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul Helmi Jamharis mengingatkan pentingnya penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 dalam setiap kegiatan ibadah atau aktifitas sosial masyarakat selama bulan Ramadhan 1442 Hijriah.
"Sudah menjadi rutinitas masyarakat jika bulan ramadhan terjadi peningkatan mobilitas warga baik terkait ibadah maupun aktifitas sosial dan ekonomi, kondisi ini tentu saja harus disikapi secara bijak apalagi kita masih berada dalam masa pandemi COVID-19," katanya.
Karena itu, dia mengajak masyarakat bersama memutus rantai penyebaran COVID-19 dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
Berita Lainnya
Pemkab Bantul serahkan sertifikat hasil konsolidasi tanah kepada warga
Rabu, 24 April 2024 18:51 Wib
Usaha lansia pengrajin tas rajut di Bantul, DIY, peroleh bantuan
Rabu, 24 April 2024 5:23 Wib
Bawaslu Bantul melakukan pembentukan panwascam untuk Pilkada 2024
Selasa, 23 April 2024 19:12 Wib
Bantul mulai sosialisasikan padat karya anggaran BKK bagi kelompok pekerja
Selasa, 23 April 2024 16:28 Wib
KPU Bantul buka pendaftaran anggota PPK untuk pilkada 2024
Selasa, 23 April 2024 13:54 Wib
Bantul mendaftarkan pekerja padat karya pada BPJS Ketenagakerjaan
Senin, 22 April 2024 19:32 Wib
Bupati Bantul minta semangat perjuangan Kartini harus terus diteladani
Senin, 22 April 2024 16:55 Wib
Disnakertrans Bantul berdayakan keluarga miskin melalui program padat karya
Senin, 22 April 2024 10:48 Wib