Kulon Progo (ANTARA) - Badan Otorita Borobudur (BOB) menyiapkan 17 kavling di wilayah Borobudur Highland yang ada di perbukitan Menoreh di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, untuk calon investor.
Direktur Utama BOB Indah Juanita di Kulon Progo, Senin, mengatakan tugas BOB mencakup pengelolaan lahan seluas 309 hektare di perbukitan Menoreh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Sedangkan, tugas koordinatif meliputi tiga kawasan Destinasi Pariwisata Nasional (DPN), antara lain Borobudur-Yogyakarta dan sekitarnya, Solo-Sangiran dan sekitarnya, Semarang-Karimun jawa dan sekitarnya.
"Tahun ini kami menyiapkan sebanyak 17 kavling wilayah Borobudur Highland yang mempunyai lahan sekitar 309 hektare, enam di antaranya sudah dilirik oleh investor," kata Indah.
Namun demikian, Indah mengakui percepatan kerja sama dengan investor sedikit terganjal. Hal ini dikarenakan pembangunan kavling yang sudah diminati oleh sejumlah investor masih menunggu status BOB menjadi Badan Layanan Umum (BLU).
"BOB harus menjadi badan layanan umum terlebih dahulu.Karena, jika kita sudah menjadi BLU proses pembangunan akan lebih cepat. Kelincahan sebuah satker adalah kalau kita sudah berstatus BLU," kata Indah.
Sementara itu Direktur Industri dan Kelembagaan BOB Bisma Jatmika sebelumnya mengatakan dari 17 kavling yang disiapkan oleh BOB tahun ini, setiap kavling mampu dibangun sekitar 60 sampai dengan 80 kamar.
"Enam Letter of Intent (LoI) sudah masuk ke kami ya dan siap masuk ke Borobudur Highland. Enam kavling siap untuk dibangun. Kita persiapkan 17 kavling untuk resort. Itu sudah memperhitungkan carrying capacity ya," ujar Bisma.
Lebih lanjut investor yang melirik enam kavling di Borobudur Highland berasal dari grup usaha yang sama. Sedangkan, dua di antaranya bukan berasal dari grup usaha yang sama.
"Dari 17 kavling, enam sudah ada yang minta dan serius hingga sudah membuat desain hotel dan resort seperti apa. Total ada empat yang sudah mempunyai komitmen dengan kami (BOB). Empat investor merupakan pemilik hotel dan properti," kata Bisma.
