Kulon Progo (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan sebanyak 130 orang terpapar COVID-19 dari Klaster Klangon di Desa Kalirejo, dan Desa Hargomulyo, Kecamatan Kokap, sudah selesai menjalani isolasi dan diperbolehkan kembali melaksanakan aktivitas dan beribadah seperti semula.
"Kasus Klaster Sangon kami nyatakan semua sudah selesai menjalani isolasi dan tidak ada penambahan kasus lagi. Kami nyatakan Klaster Sangon sudah selesai pada hari ini dengan 130 warga yang terkonfirmasi dinyatakan sembuh," kata Juru Bicara Gugus Tugas percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Senin.
Ia mengatakan perkembangan kasus di Kecamatan Kokap yang sedang berlangsung saat ini, tidak ada lagi hubungan dengan Klaster Sangon. Berdasarkan hasil pemantauan perkembangan kasus COVID-19 di Kulon Progo, persentase dari penularan terbanyak karena klaster keluarga. Pada Mei 2021, lebih dari 50 persen kasus karena kontak dalam keluarga, 25 persen dari suspek yang trennya naik. Selain itu, kontak dengan pelaku perjalanan, dan pelaku perjalanan.
Menurut dia, munculnya klaster-klaster di Kulon Progo ini lebih disebabkan rendahnya kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan (3M).
"Gugus tugas bertanggung jawab melakukan pemantauan dan penemuan kontak baru dan yang masih suspek, karantina dan isolasi," katanya.
Baning menjelaskan, pihaknya selalu menekankan pada gugus tugas untuk melakukan pemantauan dengan semaksimal mungkin. Sudah ditetapkan, termasuk juga di Kulon Progo, isolasi atau karantina pasien positif bagi yang tidak dilayani di rumah sakit adalah di rumah. Namun tantangan harus dihadapi, karena di Kulon Progo tidak ada shelter yang dikelola pemerintah.
"Tentu dibutuhkan kerja sama antara gugus tugas khususnya yang ada di desa dengan Keluarga sebagai pemantau utamanya. Tantangan yang cukup berat," kata Baning.
Untuk kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan akan diawasi Satpol PP. Kemudian di rumah tangga oleh satgas RT, tambahnya.
Berita Lainnya
Disnakertrans Kulon Progo melaksanakan padat karya di 49 lokasi
Kamis, 18 April 2024 17:53 Wib
Tanaman padi seluas 570 hektare di Kulon Progo diasuransikan
Kamis, 18 April 2024 14:43 Wib
Polres Kulon Progo: Angka kecelakaan lalu lintas turun 26 persen
Rabu, 17 April 2024 18:57 Wib
680 pelanggar lalu lintras di Bantul terjaring Operasi Ketupat Progo
Rabu, 17 April 2024 15:51 Wib
Bawaslu Kulon Progo siap mengawasi tahapan Pilkada 2024
Rabu, 17 April 2024 10:16 Wib
Polres Kulon Progo mengintensifkan patroli keamanan berikan rasa aman
Minggu, 14 April 2024 17:55 Wib
Polda DIY mengecek kesehatan personel Operasi Ketupat Progo 2024
Minggu, 14 April 2024 17:02 Wib
Polres Kulon Progo mengintensifkan pengamanan objek wisata Bukit Menoreh
Sabtu, 13 April 2024 18:25 Wib