Gunung Kidul (ANTARA) - Sebanyak 200 pelaku ekonomi dan lansia di Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah divaksinasi dengan jenis AstraZeneca yang diharapkan dapat menekan penyebaran COVID-19.
Kepala Puskesmas Semanu II Gunung Kidul Hery Sudaryanto di Gunung Kidul, Kamis, mengatakan 200 orang yang divaksin, adalah pedagang, karyawan, hingga warga lanjut usia (lansia).
"Puskesmas Semanu II mendapat alokasi vaksin AstraZeneca sebanyak 300 dosis. Hari ini, sedikitnya ada 200 orang yang telah divansin untuk dosis pertama," kata Hery.
Sejauh ini, pihaknya belum mendapat keluhan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) dari warga setelah menerima suntikan vaksin AstraZeneca. Adapun keluhan yang muncul lebih ke tingkat ringan.
Namun demikian, pihaknya tetap membuka kesempatan bagi warga untuk melapor jika merasakan keluhan setelah beberapa waktu. Adapun jarak antara suntikan pertama dan kedua vaksin AstraZeneca mencapai 2-3 bulan.
"Rata-rata merasa pegal di bagian bekas suntikan, tapi itu hal yang wajar," katanya.
Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunung Kidul Abdul Azis mengatakan Gunung Kidul sudah menerima distribusi tahap pertama vaksin AstraZeneca sebanyak 10.004 dosis. Penggunaannya sudah dilakukan sejak pertengahan Mei lalu. Vaksin AstraZeneca tetap aman digunakan sebab seri yang diterima berbeda dengan yang dihentikan.
"Kode produksi AstraZeneca yang dihentikan adalah CTMAV 547, sedangkan yang saat ini digunakan CTMAV 548," kata Azis.
Berita Lainnya
Pengelola wisata siapkan destinasi gaet wisatawan
Rabu, 17 April 2024 15:36 Wib
Gunung Kidul, DIY, diguncang gempa
Kamis, 28 Maret 2024 19:48 Wib
Gunung Kidul gunakan Dimas Diajeng promosikan wisata
Rabu, 6 Maret 2024 9:08 Wib
PT PLN tanam 100.000 bibit di Gunung Kidul, DIY, untuk program biomassa
Rabu, 6 Maret 2024 6:05 Wib
BRIN: Atasi krisis pangan akibat iklim dengan mengotimalkan pangan lokal
Sabtu, 2 Maret 2024 9:26 Wib
Warga Gunung Kidul terdampak kekeringan, Pandawa Ganjar bawa bantuan air bersih
Minggu, 5 November 2023 14:27 Wib
DLH Gunungkidul menelusuri dugaan pencemaran limbah cair di Krakal
Minggu, 8 Oktober 2023 19:09 Wib
Mentan: Gunungkidul tidak perlu tetapkan KLB antraks
Kamis, 13 Juli 2023 21:04 Wib