Penerima vaksin COVID-19 dosis pertama mencapai 23 juta orang

id covid-19,vaksin covid-19,satgas covid-19,sinovac

Penerima vaksin COVID-19 dosis pertama mencapai 23 juta orang

Petugas medis bersiap untuk memberikan vaksinasi kepada seorang karyawan bank di Sentra Vaksinasi Gotong Royong Perbanas, Lapangan Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (19/6/2021). Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas) bekerjasama dengan Bio Farma dan Kimia Farma menyiapkan 130.000 dosis vaksin sinopharm pada program vaksinasi gotong royong secara mandiri bagi 65.000 karyawan dari 48 bank pemerintah, swasta, nasional, asing dan daerah. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/PRAS.

Jakarta (ANTARA) - Jumlah orang yang sudah menerima vaksin COVID-19 dosis pertama di Indonesia kini mencapai 23.043.372 orang, setelah ada penambahan 170.030 orang yang menerima suntikan pertama vaksin tersebut.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta, Minggu, ada juga penambahan 26.800 orang yang telah menerima vaksin kedua atau telah selesai menjalani program vaksinasi COVID-19.

Dengan penambahan tersebut, maka sampai saat ini sudah terdapat 12.239.706 orang yang telah dua kali mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 di Indonesia dari 40.349.049 orang yang ditargetkan untuk Tahap I dan II.

Rincian pencapaian target itu adalah untuk tenaga kesehatan yang disasar dalam Tahap I sudah terdapat 1.403.741 orang yang telah menyelesaikan vaksinasi COVID-19 dari yang ditargetkan 1.468.764 orang.

Sementara untuk lanjut usia dan petugas pelayanan publik yang disasar pada Tahap II, terdapat 2.536.966 orang lanjut usia yang sudah menerima dua kali suntikan vaksin dari target 21.553.118 orang.

Terdapat 8.267.637 petugas publik yang sudah menyelesaikan program vaksinasi COVID-19 dengan menerima dua dosis suntikan, dari 17.327.167 orang yang ditargetkan oleh pemerintah.

Secara keseluruhan pemerintah menargetkan 181,5 juta penduduk Indonesia akan menerima vaksin COVID-19 untuk mendapatkan kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang menyerang sistem pernapasan tersebut.

Sementara itu, pada 20 Juni 2021 ini Indonesia kembali mendapatkan 10 juta bulk vaksin Sinovac. Dengan penambahan tersebut, maka total telah iba di Indonesia sebanyak 94,5 juta dosis vaksin Sinovac, 8,2 juta dosis AstraZeneca dan 2 juta dosis Sinopharm.
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024