Jakarta (ANTARA) - Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gajah Mada (UGM) Prof Zullies Ikawati mengemukakan sakit kepala yang hebat serta gangguan berbicara merupakan gejala identik pembekuan darah pada penerima vaksin AstraZeneca.
"Vaksin AstraZeneca kebanyakan dijumpai pada pembuluh darah di daerah kepala, yang disebut cerebral venous sinus thrombosis (CVST)," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Gejala yang identik dengan pengaruh vaksin AstraZeneca di antaranya sakit kepala yang hebat, kadang disertai dengan gangguan penglihatan, mual, muntah dan gangguan berbicara.
Selain itu, kata Zullies, gejala lain yang bisa dijumpai adalah nyeri dada, sesak napas, pembengkakan pada kaki atau nyeri perut. Kadang dijumpai lebam di bawah kulit.
"Jika terdapat gejala-gejala demikian, segera saja mencari bantuan medis. Di Eropa, reaksi umumnya terjadi tiga hingga 14 hari setelah vaksinasi," katanya.
Gejala-gejala semacam sakit kepala yang hebat dan tidak tertahankan juga sempat dialami oleh salah satu penerima AstraZeneca di Buaran, Jakarta Timur, bernama Trio Firdaus.
"Yang mungkin memang mengalami pembekuan darah. Namun demikian, hal ini masih perlu dipastikan, karena kejadiannya sangat cepat," katanya.
Yang perlu dipahami adalah bahwa dari ribuan penduduk yang menerima vaksin AstraZeneca di Indonesia, katanya, hanya satu orang yang dilaporkan meninggal dengan dugaan tersebut.
"Bahwa hal tersebut lebih dipengaruhi oleh reaksi individual subjek dibandingkan dengan kualitas vaksinnya," katanya.*
Berita Lainnya
AstraZeneca bersama karyawan tanam pohon di kawasan bersejarah Yogyakarta
Kamis, 25 Mei 2023 22:16 Wib
Indonesia menerima 2,7 juta vaksin COVID-19 dari Pemerintah Australia
Rabu, 9 Februari 2022 17:51 Wib
Vaksin AstraZeneca bantuan Jepang tiba
Kamis, 20 Januari 2022 14:18 Wib
Indonesia terima 1,4 juta vaksin AstraZeneca dari Belanda dan Jepang
Rabu, 19 Januari 2022 10:17 Wib
Dosis penguat AstraZeneca menghasilkan antibodi lebih tinggi lawan Omicron
Kamis, 13 Januari 2022 17:19 Wib
Sebanyak 1,8 juta vaksin COVID-19 AstraZeneca kembali tiba di Tanah Air
Rabu, 12 Januari 2022 10:31 Wib
Indonesia menerima lebih 4.4 juta dosis vaksin COVID-19 akhir pekan ini
Minggu, 9 Januari 2022 15:40 Wib
Indonesia terima 12 juta dosis vaksin AstraZeneka
Rabu, 29 Desember 2021 6:43 Wib