Sandiaga Uno beri beasiswa anak pedagang kecil

id sandiaga

Sandiaga Uno beri beasiswa anak pedagang kecil

Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno bekerja sama dengan KAHMI Preneur memberikan beasiswa kepada anak pedagang kecil (ANTARA/HO-Kemenparekraf)

Yogyakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno bekerja sama dengan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Preneur memberikan beasiswa kepada anak pedagang kecil.

Di gelombang pertama ini, setelah sebelumnya memberikan beasiswa kepada anak pedagang kecil tingkat mahasiswa, kali ini beasiswa diberikan kepada kalangan pelajar SMP/sederajat dan SMA/sederajat.

Sandiaga Uno menuturkan beasiswa untuk pelajar SMP dan SMA ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu untuk pelajar SMP akan menerima Rp300.000, sedangkan untuk pelajar SMA menerima Rp400.000.

"Ini baru gelombang pertama, nanti akan kita lakukan setiap saat. Untuk angkatan pertama ada 100 orang yang berhasil diseleksi dan dihubungi lansung oleh tim," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu.

Sandiaga mengatakan, apa yang dilakukan oleh KAHMI Preneur ini sangat baik. Dengan slogan tiga G, yakni Gerak cepat, Gerak bersama, dan Gas pol tentunya akan sangat membantu dalam mencari para penerima beasiswa.

"Saya sangat mengapresiasi hal ini. Apalagi yang dicari adalah anak pedagang kecil yang merupakan tulang punggung perekonomian nasional," katannya.

Menurut Sandiaga, program beasiswa anak pedagang kecil ini memang tepat waktu dan tepat sasaran. Sesuai dengan kesulitan yang sedang dihadapi oleh sebagian besar masyarakat saat penerapan kebijakan pemerintah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk mengendalikan pandemi COVID-19.

Oleh sebab itu, Sandiaga  juga berharap beasiswa ini bisa bermanfaat, sekaligus membangkitkan ekonomi umat, dan mampu memperkokoh persatuan kebangsaan Indonesia.

"Semoga beasiswa ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh mereka yang menerimanya. Selain itu, pelajar yatim piatu yang terdampak pandemi COVID-19 juga mendapatkan beasiswa langsung," katanya.

Beberapa pelajar yang mendapatkan beasiswa bercita-cita menjadi pengusaha sukses. Hal itu terucap saat ditanya apa cita-cita dari pelajar SMP/sederajat dan SMA/sederajat saat pemberian beasiswa dari KAHMI Preneur dan Sandiaga Uno.

Seperti yang diungkapkan oleh Khalid, siswa MTSN 2 Bukit Tinggi, Sumatera Barat. Dia mengungkapkan kalau dirinya bercita-cita ingin menjadi pengusaha sukses seperti Sandiaga Uno.

Siswa kelas 8 tersebut adalah putra dari seorang pedagang kecil yang mendapatkan beasiswa gelombang pertama.

Menurut dia, sejauh ini memang cita-cita tersebut diharapkan mampu mengubah hidup keluarganya.

"Saya mau jadi pengusaha sukses dan beasiswa ini adalah awal dari mewujudkan cita-cita saya," kata anak bontot dari tiga bersaudara tersebut.

Cita-cita tinggi juga datang dari penuturan seorang siswi asal Natuna, Riau, Suci Ramadhani. Siswi kelas 8 ini mengutarakan keinginannya untuk menjadi seorang dokter agar bisa membantu masyarakat dalam hal masalah kesehatan.

Walaupun sang ayah hanya sebagai buruh angkut, dia yakin cita-citanya bisa terwujud.

Kesempatan tersebut didapatkan setelah dia mendapatkan beasiswa dari Sandiaga Uno dan KAHMI Preneur. Apa yang didapatnya kali ini adalah lecutan untuk bisa menggapai cita-citanya.

"Seperti Pak Sandiaga, beliau mengaku juga pernah terpuruk, tapi akhirnya beliau bisa sukses sampai menjadi menteri seperti sekarang," katanya.

Berbeda dengan siswa SMK Matlaul Anwar Cibuah, Banten, Muhammad Iskandar Fauzi. Dia justru lebih tertarik menjadi seorang pendidik.

"Saya ingin jadi guru Teknik Komputer. Sekarang saya juga mengambil jurusan Teknik Komputer dan ilmunya akan saya turunkan ke murid-murid saya nanti," kata siswa kelas 12 tersebut.

Anwar mengungkapkan, salah satu faktor yang membuatnya tertarik dengan Ilmu Komputer karena dunia semakin hari semakin membutuhkan tenaga ahli di bidang Teknologi Informasi (TI) yang harus selalu mengikuti perkembangan zaman.