Pemkab Gunung Kidul segera memvaksin masyarakat umum dengan Moderna

id Moderna,vaksinasi,Gunung Kidul

Pemkab Gunung Kidul segera memvaksin masyarakat umum dengan Moderna

Vaksinasi terhadap masyarakat di Gunung Kidul. (Foto ANTARA/Sutarmi)

Gunung Kidul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan segera memvaksin masyarakat umum dengan vaksin COVID-19 jenis Moderna karena sudah mendapat alokasi 3.000 dosis dari DIY.

"Dinas Kesehatan Gunung Kidul sudah mendapat kiriman vaksin jenis Moderna dari Dinas Kesehatan DIY sebanyak 3.000 dosis. Vaksin ini akan kami berikan kepada masyaakat umum yang umurnya di atas 18 tahun," kata Kepala Dinas Kesehatan Gunung Kidul Dewi Irawaty di Gunung Kidul, Jumat.

Ia mengatakan persyaratan pemberian vaksin Moderna tidak jauh berbeda dengan Sinovac. Begitu pula tahap pemeriksaan kesehatan yang dilakukan.

"Vaksin Moderna juga diberikan sebanyak dua dosis. Jarak antardosis sama dengan Sinovac, yaitu sekitar tiga minggu," katanya.

Sebelumnya, lanjut Dewi, dinkes juga sudah mendapat alokasi vaksin Moderna yang diperuntukkan bagi vaksinasi tahap ketiga tenaga kesehatan. Setiap tenaga kesehatan mendapat satu dosis karena sebelumnya sudah mendapat vaksin jenis Sinovac sebanyak dua dosis.

"Sejauh ini sudah sebanyak 762 dari 3.026 tenaga kesehatan yang mendapat suntikan Moderna. Kami optimistis vaksinasi ketiga bagi tenaga kesehatan bisa selesai lebih cepat dari target, yang mana ditetapkan pada Agustus ini. Penyuntikan ketiga bagi tenaga kesehatan tergolong cepat, kendalanya hanya penundaan bagi mereka yang belum siap menerima suntikan," katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Gunung Kidul Fransiska Niken mengatakan proses vaksinasi ketiga terhadap tenaga kesehatan dilakukan dengan dukungan seluruh puskesmas. Selain tenaga kesehatan, vaksin ketiga ini juga diperuntukkan bagi anggota TNI, Polri hingga PMI.

"Pelaksanaannya juga dipastikan tidak mengganggu pelayanan di fasilitas kesehatan. Puskesmas yang siap melaksanakan vaksinasi dosis ketiga, kami langsung kirim vaksin karena mereka yang melakukan vaksinasi," katanya.