PKL di Jalan Sudirman Yogyakarta ditata di dua lokasi baru

id PKL,pedestrian Jalan Sudirman,Yogyakarta,revitalisasi

PKL di Jalan Sudirman Yogyakarta ditata di dua lokasi baru

Dokumentasi - Persiapan pekerjaan fisik revitalisasi pedestrian Jalan Sudirman Yogyakarta, Selasa (17/8/21). (ANTARA/Eka AR)

Yogyakarta (ANTARA) - Seiring dengan bergulirnya pekerjaan fisik revitalisasi pedestrian di Jalan Jenderal Sudirman Yogyakarta tahap terakhir, maka pedagang kaki lima yang semula berjualan di lokasi tersebut akan ditempatkan di dua lokasi baru yang berada tidak jauh dari lokasi awal.

“Dari hasil sosialisasi dan koordinasi, maka lokasi yang disiapkan adalah di Jalan Sam Ratulangi dan di Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo. Nantinya, tidak akan diperbolehkan ada PKL di sepanjang pedestrian tersebut,” kata Camat Gondokusuman Yogyakarta Guritno di Yogyakarta, Jumat.

Meskipun demikian, tidak semua pedagang kaki lima di sepanjang pedestrian Jalan Sudirman dari simpang Galeria Mal hingga Gramedia tersebut dapat ditempatkan di dua lokasi baru.

Dari puluhan pedagang yang berjualan di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Gondokusuman melakukan penataan di Jalan Sam Ratulangi dan sisanya akan ditempatkan di Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo di bawah koordinasi Paguyuban Pedagang Kaki Lima Yogyakarta (PPKLY).

“Jumlah PKL yang akan ditempatkan di Jalan Sam Ratulangi 10 pedagang sehingga di ruas jalan tersebut nantinya akan ada total 20 pedagang,” katanya.

Pedagang yang akan menempati lokasi di Jalan Sam Ratulangi wajib memenuhi berbagai persyaratan yang sudah ditetapkan sebagai komitmen bersama dan persyaratan tersebut tidak boleh dilanggar.

“Hal ini dilakukan karena kawasan tersebut merupakan kawasan yang strategis dan sebelumnya sudah tertata dengan baik. Jalan Sam Ratulangi merupakan pintu masuk ke kawasan pendidikan. Ada SMA Negeri 9 Yogyakarta dan di kawasan tersebut banyak bangunan cagar budaya,” katanya.

Sejumlah peraturan yang wajib dipatuhi di antaranya mewajibkan PKL untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan tempat berjualan dan tidak boleh meninggalkan sampah apapun usai berjualan.

Pedagang juga tidak diperbolehkan menjual belikan lapak yang sudah disiapkan. “Jika tidak diisi, maka harus dibiarkan kosong. Tidak boleh pindah tangan ke pedagang baru,” katanya.

Sebagai persiapan untuk penempatan PKL, saat ini di Jalan Sam Ratulangi sedang dilakukan pekerjaan pembuatan saluran limbah.

Sedangkan pekerjaan fisik revitalisasi pedestrian Jalan Jenderal Sudirman sudah mulai bergulir dengan membongkar taman yang berada di sisi terluar trotoar.

Pekerjaan fisik revitalisasi pedestrian Sudirman dengan alokasi dana keistimewaan Rp20 miliar ditargetkan selesai akhir tahun.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024