TP PKK Sleman menyelenggarakan vaksinasi dosis kedua bagi disabilitas

id Vaksinasi COVID-19 disabilitas ,Vaksinasi COVID-19 Sleman ,TP PKK Sleman ,Vaksinasi PKK Sleman ,COVID-19 Sleman ,Kabupat

TP PKK Sleman menyelenggarakan vaksinasi dosis kedua bagi disabilitas

TP PKK Sleman menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 dosis kedua bagi penyandang disabilitas dan pendamping di Rumah Dinas Bupati Sleman, Sabtu 25 September 2021. Foto ANTARA/HO-Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Sleman

Sleman (ANTARA) - Tim Penggerak PKK Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 dosis kedua bagi penyandang disabilitas dan pendamping di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Sabtu.

Kegiatan vaksinasi itu dihadiri Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, Wakil Ketua TPP PKK DIY Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu Adipati Pakualam dan Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara.

Ketua TP PKK Sleman R.Ay Sri Hapsari Suprobo Dewi mengatakan vaksinasi kali ini menyasar 335 disabilitas dan pendamping yang sudah melakukan vaksinasi tahap pertama pada 2 September 2021.

"Vaksin yang digunakan yaitu Sinopharm dan Sinovac, mudah-mudahan vaksinasi ini dapat mendukung upaya Indonesia bangkit dari pandemi," katanya.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyampaikan apresiasinya kepada PKK Sleman maupun kepada para penyandang disabilitas yang turut serta dalam pelaskanaan vaksinasi.

"Upaya PKK Sleman dalam mendukung program percepatan vaksinasi di Sleman merupakan salah satu bentuk sinergi untuk bersama-sama mendukung program vaksinasi bagi masyarakat. Upaya ini tentunya perlu diapresiasi dan kita dukung bersama," katanya.

Kustini menyebutkan, vaksinasi tahap pertama di Kabupaten Sleman sudah mencapai 70 persen dan tahap kedua 33,8 persen.

"Saya berharap vaksinasi kedua ini bisa berjalan dengan lancar dalam rangka mendukung terbentuknya kekebalan kelompok di masyarakat," katanya.

Ketua TP PKK DIY GKBRAy Paku Alam berpesan agar masyarakat yang telah divaksin tetap menjalankan protokol kesehatan.

"Penyebaran COVID-19, 90 persen berasal dari droplet. Menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun serta menghindari kerumunan harus tetap kita laksanakan untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19," katanya.

Dalam kegiatan vaksinasi ini juga diserahkan bantuan dari Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara berupa bantuan paket anak sehat dan invantometer serta CSR Gerakan Kasih Relawan Pencegahan Stunting dari Bank BPD DIY.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024