Petrokimia Gresik bantu 1.972 paket sembako untuk korban banjir

id petrokimia gresik

Petrokimia Gresik bantu 1.972 paket sembako untuk korban banjir

Petrokimia Gresik menyalurkan bantuan 1.972 paket sembako untuk korban banjir di Kabupaten Gresik, Jawa Timur (ANTARA/HO-PG)

Yogyakarta (ANTARA) - Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, kembali menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa 1.972 paket sembako untuk korban banjir di Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Secara simbolis bantuan diserahkan oleh Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik Budi Wahju Soesilo kepada Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Desa Gluran Ploso, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Rabu (10/11).

Soesilo dalam keterangan tertulis yang diterima di Yogyakarta, Kamis, mengatakan bahwa sebagai perusahaan yang operasionalnya berpusat di Kabupaten Gresik, Petrokimia Gresik berkomitmen hadir membantu pemerintah dalam penanganan bencana banjir dan pascabanjir yang sedang terjadi di Gresik.

"Bantuan telah kami sesuaikan dengan kebutuhan utama para korban dan pendistribusiannya akan dilakukan oleh BPBD Kabupaten Gresik. Setiap paket sembako yang disalurkan berisi 3 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, 1 kilogram gula, dan 5 bungkus mi instan," katanya.

Sedangkan jumlah 1.972 merupakan representasi tahun berdirinya Petrokimia Gresik, sebagai pengingat sekaligus menegaskan komitmen perusahaan di usia yang hampir separuh abad ini, untuk terus memberikan manfaat kepada lingkungan terdekat, dalam hal ini masyarakat Gresik.

"Semoga bantuan CSR ini dapat meringankan beban saudara kita yang terdampak banjir dan kehadiran Petrokimia Gresik semakin dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Soesilo.

Seperti diketahui, Banjir di Kabupaten Gresik terjadi sejak Jumat (5/11) akibat luapan Kali Lamong dan merendam beberapa desa di Kecamatan Balongpanggang, Benjeng, Cerme, dan Kedamean. Berdasarkan data BPBD Gresik, total ada 1.916 rumah terdampak banjir di seluruh wilayah Gresik.

Sementara itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menilai bahwa Petrokimia Gresik selalu aktif dan tanggap dalam penanganan bencana alam yang terjadi di Gresik. Untuk itu, ia mengapresiasi kepedulian tersebut.

"Kami akan terus berkoordinasi untuk meningkatkan sinergitas antara Petrokimia Gresik dengan Pemerintah Kabupaten Gresik khususnya dalam penanganan bencana di Gresik," katanya.

Sebelumnya, Petrokimia Gresik bersama Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Jawa Timur (Jatim) juga menyalurkan bantuan berupa 1.200 paket sembako untuk masyarakat terdampak bencana banjir bandang di Kota Batu dan Kota Malang.

Soesilo menegaskan bahwa sebagai Koordinator Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Jatim, Petrokimia Gresik berkomitmen untuk senantiasa tanggap dengan apapun kondisi luar biasa yang terjadi di Jatim pada umumnya dan Kabupaten Gresik pada khususnya, termasuk terkait kebencanaan.