Depok (ANTARA) - Pembelajaran tatap muka secara terbatas pada Selasa kembali dilaksanakan di sekolah-sekolah di seluruh wilayah Kota Depok, Provinsi Jawa Barat, kecuali di satuan pendidikan yang masih melakukan penanganan kasus COVID-19.
Wali Kota Depok Mohammad Idris pada Senin (29/11) menerbitkan surat edaran mengenai pelaksanaan kembali pembelajaran tatap muka secara terbatas (PTMT) karena kasus penularan COVID-19 sudah menurun.
"Telah terjadi tren penurunan jumlah kasus COVID-19 pada klaster PTMT di beberapa wilayah setelah dilakukan penghentian sementara beberapa waktu lalu," katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah kota di Depok, Selasa.
Pengelola satuan pendidikan, tenaga kependidikan, orang tua/wali murid, dan peserta didik di Kota Depok diwajibkan melaksanakan ketentuan mengenai penyelenggaraan pembelajaran tatap muka secara terbatas, termasuk disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Wali Kota meminta Dinas Pendidikan Kota Depok dan pengelola satuan pendidikan melakukan konsolidasi untuk mengawasi penerapan ketentuan mengenai penyelenggaraan pembelajaran tatap muka secara terbatas.
Pemerintah Kota Depok menghentikan sementara kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas di sekolah-sekolah di Kecamatan Pancoranmas selama sepuluh hari dari 19 sampai 29 November 2021 menyusul munculnya kasus penularan COVID-19 di satuan pendidikan.
Berita Lainnya
Delapan mahasiswa UI sabet penghargaan internasional bidang teknik industri
Rabu, 6 Maret 2024 16:11 Wib
12 mahasiswa UI pamerkan karya inovasi di ARCH:ID
Jumat, 1 Maret 2024 2:57 Wib
80 mitra UI menawarkan program magang MBKM di dalam dan luar negeri
Selasa, 27 Februari 2024 10:11 Wib
Pelajar diedukasi fungsi-cara kerja MPR RI di pemerintahan
Senin, 26 Februari 2024 19:14 Wib
Masyarakat kota perlu diedukasi perubahan iklim, kata mahasiswa UI
Senin, 19 Februari 2024 18:59 Wib
Guru Besar UI kembangkan vaksin M72 untuk TB
Sabtu, 17 Februari 2024 16:58 Wib
UI terima dana hibah untuk dukung Tri Darma Perguruan Tinggi
Jumat, 2 Februari 2024 9:05 Wib
UI: "Link and match" pendidikan-industri diperluas hingga level dunia
Minggu, 21 Januari 2024 10:06 Wib