Bupati Sleman meluncurkan Wisata Kali Bedog Kampung Flory

id Bupati Sleman Kustini ,Wisata Kali Bedog,Kampung Flory,Kabupaten Sleman ,Sleman

Bupati Sleman meluncurkan Wisata Kali Bedog Kampung Flory

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo melakukan penebaran benih ikan menandai peluncuran Wisata Kali Bedog di Kampung Flory, Mlati. Foto ANTARA/HO-Pemkab Sleman

Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Kustini Sri Purnomo meluncurkan Wisata Kali Bedog di Kampung Flory, Kelurahan Tlogoadi, Kapanewon (Kecamatan) Mlati dengan melakukan penebaran benih ikan, Kamis.

Pengelola Kampung Flory Sudihartono mengatakan bahwa Kali (Sungai) Bedog memiliki potensi untuk diangkat menjadi daya tarik wisata. Peluncuran wisata di Kampung Flory ini juga didorong rasa ingin bangkit dari pandemi COVID-19 yang berdampak pada sektor pariwisata.

"Kami juga sudah membentuk koperasi, dan melakukan sinergi untuk mengangkat potensi Kali Bedog ini," katanya.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan Kampung Flory menjadi salah satu destinasi wisata berbasis kearifan lokal yang mengandalkan budi daya sektor pertanian, perikanan, dan perkebunan.

Di awal pendiriannya Kampung Flory merupakan wisata agro yang didirikan dengan semangat untuk dapat memikat kembali generasi muda agar tertarik ke dunia pertanian serta mampu memberikan kesejahteraan masyarakat sekitar.

"Namun seiring berjalannya waktu, Kampung Flory semakin dinamis dan berkesinambungan dalam mengelola potensi wilayahnya," katanya.

Menurut dia, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang dikembangkan dan diandalkan sebagai faktor pendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sleman.

"Sektor pariwisata sangat berpotensi meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya dalam menciptakan lapangan kerja di Kabupaten Sleman," katanya.

Ia mengatakan, Pemkab Sleman juga terus mendorong pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan potensi wilayah melalui keberadaan desa wisata.

"Pengembangan desa wisata dilakukan pula untuk menekan urbanisasi, membuka lapangan pekerjaan baru guna mengurangi jumlah pengangguran di Kabupaten Sleman, dan berpotensi membuka peluang usaha," katanya.

Kustini mengharapkan pola pikir masyarakat dalam mengupayakan kemandirian ekonomi keluarga tidak hanya terkotak pada keinginan untuk menjadi pekerja, namun juga membuka peluang usaha melalui pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan potensi wilayahnya.

"Keberhasilan pemerintah kelurahan dan pengelola Kampung Flory dalam mengelola potensi wisata yang ada diharapkan dalam menjadi inspirasi dan motivasi bagi masyarakat untuk bisa melakukan hal serupa," katanya.

 
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024