Yogyakarta (ANTARA) - Aplikasi Visiting Jogja sebagai platform yang dikembangkan untuk mewujudkan digital ekosistem pariwisata di DIY menawarkan berbagai kemudahan bagi wisatawan saat berkunjung mulai dari reservasi hingga diskon.
"Harapannya, wisatawan dapat mengoptimalkan pemanfaatan aplikasi ini saat berkunjung ke DIY. Termasuk, nanti saat libur akhir tahun bisa reservasi melalui aplikasi ini," kata Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo di Yogyakarta, Rabu.
Melalui aplikasi tersebut, wisatawan akan dimudahkan untuk melakukan reservasi pembelian tiket di sejumlah objek wisata tanpa harus mengantre di loket.
Selain itu, di sejumlah objek wisata juga menawarkan insentif berupa diskon harga tiket masuk hingga 50 persen.
"Saya tidak bisa menyebut objek wisata mana saja yang menawarkan diskon tiket masuk. Supaya memberikan surprise ke wisatawan saat reservasi," katanya.
Selain untuk pembelian tiket masuk objek wisata, aplikasi tersebut juga dapat digunakan untuk reservasi kegiatan seni dan budaya.
"Reservasi secara daring ini akan memudahkan pengelola untuk melakukan pembatasan jumlah pengunjung karena selama libur akhir tahun akan diberlakukan pembatasan wisatawan yaitu maksimal 75 persen di objek wisata," katanya.
Aplikasi tersebut, lanjut dia, juga sudah terintegrasi dengan PeduliLindungi sehingga bisa dilakukan untuk memindai QR code yang disediakan.
"Aplikasi ini akan terus dioptimalkan. Ada beberapa kendala untuk objek wisata yang sulit terjangkau sinyal telepon selular. Tetapi, tetap kami upayakan bisa terintegrasi," katanya.
Selama libur akhir tahun, objek wisata yang belum memiliki QR Code PeduliLindungi dapat melakukan pengecekan secara langsung sertifikat vaksinasi wisatawan yang berkunjung. "Pengelola tetap diminta untuk mengurus PeduliLindungi," katanya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan aplikasi Visiting Jogja dapat digunakan untuk mengintegrasikan berbagai kebutuhan pengelolaan industri pariwisata termasuk menjembatani kebutuhan wisatawan dan pengelola wisata.
"Bagi pelaku wisata, yang dibutuhkan adalah promosi. Ini yang harus bisa menjadi nilai lebih Visiting Jogja," katanya.
Berita Lainnya
50 seniman lukis dan pematung mengikuti Pameran Seni Rupa Janur Kuning
Jumat, 1 Maret 2024 18:38 Wib
"Bersua di Jogja" digelar di Stadion Kridosono selama dua hari
Kamis, 29 Februari 2024 23:36 Wib
DPRD DIY imbau wisatawan gunakan aplikasi Jogja Istimewa
Kamis, 29 Februari 2024 6:34 Wib
Dishub DIY mengantisipasi dampak pembukaan tol sampai Klaten
Selasa, 20 Februari 2024 21:28 Wib
Gubernur DIY mengajak nasabah PNM Mekaar jadi bagian SiBakul Jogja
Selasa, 30 Januari 2024 22:44 Wib
Eko Suwanto bangga ribuan massa "Banteng Jogja" meriahkan Hajatan Rakyat Ganjar-Mahfud
Senin, 29 Januari 2024 16:49 Wib
Fitness Plus Jogja diresmikan
Rabu, 27 Desember 2023 22:35 Wib
Dishub DIY ingatkan larangan penempelan stiker APK di Trans Jogja
Rabu, 20 Desember 2023 18:51 Wib