Kiev (ANTARA) - Rusia telah mencuri 600 ribu ton gandum dari wilayah pendudukan Ukraina dan mengekspor sebagian lainnya, kata wakil kepala serikat produsen pertanian Ukraina UAC, Rabu.
Ukraina akan menuntut Rusia memberikan kompensasi atas pencurian gandum dan perusakan properti petani, kata wakil kepala UAC Denys Marchuk kepada televisi Ukraina.
Dia mengatakan sekitar 100 ribu ton gandum telah dikirim ke Suriah, menurut bukti yang "direkam oleh Amerika Serikat.
Ukraina salah satu pengekspor gandum terbesar di dunia, dan negara-negara Barat menuduh Rusia menciptakan risiko kelaparan global dengan menutup pelabuhan Ukraina di Laut Hitam.
Rusia menyangkal bertanggung jawab atas krisis pangan internasional dan justru menyalahkan sanksi Barat.
Berita Lainnya
BRIN sebut tepung sorgum jadi pengganti gandum
Selasa, 2 April 2024 16:18 Wib
Moskow bakal hidupkan kesepakatan gandum Laut Hitam
Selasa, 5 September 2023 6:35 Wib
Rusia pasok biji-bijian ke enam negara Afrika
Minggu, 3 September 2023 7:33 Wib
Sekjen PBB sambut baik kesepakatan biji-bijian Ukraina
Jumat, 19 Mei 2023 7:25 Wib
Rusia-Ukraina perpanjang kesepakatan gandum
Sabtu, 13 Mei 2023 6:39 Wib
Turki, Rusia, Ukraina rembuk gandum Laut Hitam
Kamis, 4 Mei 2023 6:44 Wib
Presiden Rusia Putin-Jokowi bicara ekspor gandum Ukraina
Kamis, 3 November 2022 5:54 Wib
Harga gandum melonjak, jutaan orang kekurangan gizi
Kamis, 30 Juni 2022 9:34 Wib