Pendaftaran panwascam ditutup, Bawaslu Bantul terima 277 pendaftar

id Bawaslu Bantul ,Pendaftaran panwascam ,Pemilu 2024

Pendaftaran panwascam ditutup, Bawaslu Bantul terima 277 pendaftar

Kantor Bawaslu Bantul, DIY. ANTARA/Hery Sidik

Bantul (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menutup tahapan pendaftaran panitia pengawas pemilihan kecamatan atau panwaslu kecamatan untuk Pemilu 2024 dengan telah menerima berkas 277 pendaftar.

"Dari hasil pendaftaran yang dibuka dari 21 sampai 27 September 2022, diperoleh total pendaftar dari 17 kecamatan di Bantul sejumlah 277 orang, terdiri 165 laki-laki dan 112 perempuan," kata Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Organisasi, Bawaslu Bantul, Nuril Hanafi di Bantul, Kamis.

Menurut dia, penutupan pendaftaran panwaslu kecamatan pada 27 September itu dilakukan sesuai dengan timeline di dalam pedoman pembentukan panwaslu kecamatan kecamatan dari Bawaslu RI.

Baca juga: Bawaslu Gunungkidul tak perpanjang waktu pendaftaran panwaslu kecamatan

Dia menyebutkan, dengan jumlah 277 orang pendaftar tersebut maka tidak ada perpanjangan pendaftaran karena telah terpenuhi minimal enam orang per kecamatan.

"Proses selanjutnya adalah penelitian berkas administrasi dan hasilnya yang lolos seleksi administrasi akan diumumkan pada 12 Oktober 2022," tuturnya.

Bagi pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi, akan mengikuti tes tertulis dengan menggunakan metode computer assisted test (CAT) yang akan dilaksanakan pada 16 Oktober 2022.

"Tes tertulis tersebut menggunakan sistem gugur yang akan mengambil enam orang per kecamatan," ucapnya.

Pendaftar yang lolos tes tertulis akan diumumkan pada 17 Oktober, dan selanjutnya mengikuti tes wawancara pada 18 sampai 22 Oktober 2022. Bagi pendaftar yang dinyatakan terpilih menjadi anggota panwaslu kecamatan akan diumumkan pada 25 Oktober 2022.

Bawaslu Bantul mengharapkan dari proses pendaftaran dan penjaringan calon panwaslu kecamatan ini akan terpilih anggota pengawas yang berintegritas dan berkualitas dalam melaksanakan kinerja pengawasan Pemilu Serentak 2024.

"Dengan demikian akan terwujud Pemilu yang demokratis, bersih, jujur, dan adil khususnya di wilayah Kabupaten Bantul," ujarnya.

Baca juga: 41 orang tercatat dalam Sipol rekrutmen panwaslu kecamatan
Baca juga: Pendaftar panwaslu di Yogyakarta naik signifikan