Jakarta (ANTARA) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan potensi ancaman adanya pandemi baru, krisis perubahan iklim atau climate change hingga tekanan situasi geopolitik menekan ekonomi yang sedang berproses dalam tahap pemulihan.
“Dunia memang akan terus dihadapkan pada beberapa masalah dan ini sudah diprediksi karena polanya kelihatannya,” katanya dalam Business Forum Rapimnas Kadin 2022 di Jakarta, Jumat.
Sri Mulyani mengingatkan bahwa COVID-19 bukan pandemi yang terakhir karena pasti akan muncul siklus pandemi-pandemi selanjutnya di masa depan sehingga harus diantisipasi.
Sementara dunia menyiapkan potensi kemunculan pandemi baru, ternyata terdapat ancaman lain yang sedang mengantri untuk menyerang global yaitu perubahan iklim.
Ia mengatakan jika dunia terus di dalam trayektori kenaikan suhu maka akan menimbulkan dampak perubahan musim yang berakibat signifikan pada perekonomian dan keuangan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sri Mulyani: Pandemi hingga geopolitik tekan pemulihan ekonomi
Berita Lainnya
Sleman dan Pemkot Jambi menjalin kerja sama pengendalian inflasi daerah
Kamis, 7 Maret 2024 22:11 Wib
Gunungkidul optimalisasi pengendalian inflasi jelang Ramadhan
Rabu, 6 Maret 2024 21:12 Wib
Ekonomi RI inflasi 0,37 persen
Jumat, 1 Maret 2024 11:01 Wib
TPID Sleman melakukan sejumlah langkah untuk tekan inflasi
Jumat, 23 Februari 2024 11:41 Wib
Melonjak, harga emas
Sabtu, 17 Februari 2024 7:38 Wib
Merosot, harga emas di pasaran
Rabu, 14 Februari 2024 7:09 Wib
Inflasi stabil dan PMI di Indonesia ekspansif, papar Airlangga
Sabtu, 3 Februari 2024 5:22 Wib
Berkat konsistensi kebijakan moneter, inflasi terjaga
Jumat, 2 Februari 2024 8:58 Wib