Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat menyalurkan asistensi sosial untuk warga lanjut usia miskin dalam bentuk dana nontunai yang diharapkan dapat membantu warga memenuhi kebutuhan.
“Bantuan sudah kami sampaikan sejak awal pekan ini. Total sasaran 764 warga lanjut usia tersebar di 14 kecamatan,” kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta Maryustion Tonang di Yogyakarta, Kamis.
Setiap warga akan menerima bantuan nontunai yang didistribusikan melalui rekening masing-masing penerima di Bank BPD DIY. Total bantuan sebesar Rp400.000 per lansia, dengan rincian masing-masing Rp200.000 per bulan untuk November-Desember.
Warga lansia yang menerima bantuan asistensi sosial harus memenuhi sejumlah persyaratan, di antaranya memiliki identitas kependudukan sebagai warga Kota Yogyakarta, berusia minimal 60 tahun, dan belum terdaftar sebagai penerima bantuan sosial apapun dari pemerintah, baik yang bersumber dari dana APBN maupun APBD.
Warga juga tercatat dalam data Keluarga Sasaran Jaminan Perlindungan Sosial (KSJPS) Kota Yogyakarta maupun tercatat dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).
“Bantuan ini adalah wujud perlindungan sosial untuk warga lansia miskin dan harapannya bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan dasar,” katanya.
Salah satu penerima bantuan Ngatmiyani mengatakan bersyukur karena mendapat bantuan dari pemerintah. Bantuan akan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan dasar.
“Rencananya dipakai untuk membeli beras,” katanya.
Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya mengatakan, salah satu kelompok afirmasi pembangunan di Yogyakarta adalah lansia selain anak-anak, perempuan, disabilitas, dan keluarga miskin.
Oleh karena itu, Aman berharap bantuan asistensi tersebut dapat dimanfaatkan dengan bijak yaitu diutamakan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan dan kesehatan dan bukan justru digunakan untuk kebutuhan yang sifatnya tersier.
Selain itu, ia juga berharap bantuan tersebut bisa memotivasi warga lansia penerima manfaat untuk terus semangat, berdaya, dan mandiri serta sebagai upaya pemerintah daerah untuk mengentaskan kemiskinan.
Berita Lainnya
Konten kreator Indonesia rambah jaringan di forum jalur sutra
Rabu, 17 April 2024 7:08 Wib
Ketua MPR: Ramadhan-Lebaran momentum penguat ikatan sosial
Kamis, 11 April 2024 9:45 Wib
Gubernur DIY meluncurkan program bantuan sosial JSLU di Sleman
Rabu, 3 April 2024 20:48 Wib
Pemerintah: Penetapan hutan adat di Indonesia harus dipercepat
Rabu, 3 April 2024 3:03 Wib
Kowani minta masyarakat tingkatkan kesalehan sosial di Indonesia
Senin, 1 April 2024 8:18 Wib
Jelang PIlkada 2024, KPK sarankan pembagian bansos dihentikan
Kamis, 21 Maret 2024 16:20 Wib
Medsos untuk berdagang salahi regulasi, tegas legislator
Jumat, 15 Maret 2024 2:42 Wib
Orang tua diajak dukung perkembangan sosial-emosional anak agar jadi Anak Hebat
Rabu, 13 Maret 2024 23:53 Wib