Menkop pastikan modal Kopdes Merah Putih didukung Bank Himbara

id Koperasi Desa Merah Putih, menteri koperasi, permodalan koperasi,Kopdes merah putih

Menkop pastikan modal Kopdes Merah Putih didukung Bank Himbara

Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi saat menyampaikan sambutan saat mengunjungi Desa Kapung, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang membentuk Koperasi Desa Merah Putih Kapung, di Balai Desa Kapung, Selasa (6/5/2025). ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif

Grobogan (ANTARA) - Pemerintah pusat terus mendorong percepatan pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih sebagai pilar baru penggerak ekonomi rakyat. Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, menegaskan bahwa permodalan Kopdes Merah Putih tidak hanya bersumber dari iuran anggota dan simpanan wajib, tetapi juga akan diperkuat oleh dukungan pemerintah serta Bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara), seperti BRI, BNI, dan Bank Jateng.

“Demi menggerakkan ekonomi atau usaha Koperasi Desa Merah Putih, tentu Bank Jateng, BRI, BNI, maupun bank lain yang masuk kategori Bank Himbara juga akan turut memberikan pinjaman modal,” ujar Menkop saat mengunjungi Desa Kapung, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (6/5).

Dalam kunjungan yang berlangsung di Balai Desa Kapung tersebut, hadir pula Wakil Menteri Koperasi Ferry Joko Juliantono, Bupati Grobogan Setyo Hadi, Dirjen Kesehatan Maria Endang Sumiwi, dan Kepala Desa Kapung, Musarokah. Momen itu sekaligus menjadi ajang musyawarah desa khusus pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Kapung.

Budi Arie menjelaskan bahwa pinjaman modal dari bank akan menggunakan skema bunga rendah dan tenor singkat, sehingga tidak memberatkan koperasi.

Baca juga: Pemkab Sleman percepat pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

Ia menambahkan, kementeriannya bersama kementerian terkait juga akan mendampingi langsung pengembangan unit usaha koperasi di lapangan. Fokus utama meliputi distribusi pupuk bersubsidi, alat dan mesin pertanian (alsintan), hingga bahan pokok seperti minyak goreng.

“Koperasi ini harus menggerakkan dan melibatkan seluruh potensi yang ada, termasuk sumber daya manusianya juga akan melibatkan banyak orang,” ucapnya.

Ia menyebut, keberadaan Kopdes Merah Putih diharapkan menjadi arus utama baru ekonomi pedesaan demi terwujudnya keadilan ekonomi nasional. Jika target 80.000 koperasi desa dapat terbentuk, maka potensi penciptaan hingga dua juta lapangan kerja sangat mungkin terealisasi.

Baca juga: Legislator DPRD DIY apresiasi pengembangan Lumbung Mataraman jadi KMP

“Setiap Kopdes Merah Putih membutuhkan sekitar 25 orang, sehingga jika terbentuk 80.000 unit, maka kita bisa buka hingga dua juta lapangan kerja,” tegasnya.

Bupati Grobogan Setyo Hadi turut menyampaikan progres di daerahnya. Hingga 5 Mei 2025, sebanyak 15 desa telah melangsungkan musyawarah khusus pembentukan Kopdes Merah Putih. Ia menargetkan seluruh desa di wilayahnya bergerak serentak pada 16 Mei.

“Komitmen kami tanggal 16 Mei 2025 sebanyak 273 desa dan tujuh kelurahan sudah membentuk Kopdes Merah Putih,” katanya.


Baca juga: Pemkab Bantul rekomendasikan semua lurah jadi anggota Koperasi Merah Putih

Baca juga: Koperasi Desa Merah Putih harus terbentuk di 75 desa Kabupaten Bantul



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menkop: Permodalan Kopdes Merah Putih nantinya didukung Bank Himbara

Pewarta :
Editor: Nur Istibsaroh
COPYRIGHT © ANTARA 2025