Kementerian PUPR lakukan revitalisasi ruang terbuka publik Gatotkaca Sleman

id RTP Gatotkaca Mrican ,Bupati Sleman ,Kementerian PUPR ,Kemenko Infrastruktur ,Sleman

Kementerian PUPR lakukan revitalisasi ruang terbuka publik Gatotkaca Sleman

Bupati Sleman Harda Kiswaya bersama Asisten Deputi Pengembangan dan Penataan Kawasan Permukiman Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Radian Nurcahyo meninjau secara langsung RTP Gatotkaca Mrican sekaligus meninjau TPST Condongcatur, Jumat (9/5/2025). ANTARA/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman (HO)

Sleman (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) bersama Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah DIY merevitalisasi ruang terbuka publik Gatotkaca Mrican, Caturtunggal, Sleman.

Bupati Sleman Harda Kiswaya bersama dengan Kementerian Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan meninjau Ruang Terbuka Publik (RTP) Gatotkaca Mrican, Caturtunggal Depok Sleman, Jumat.

Harda didampingi Asisten Deputi Pengembangan dan Penataan Kawasan Permukiman Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Radian Nurcahyo meninjau secara langsung RTP Gatotkaca Mrican sekaligus meninjau TPST Condongcatur dan menyapa warga masyarakat yang tinggal di sekitar RTP Gatotkaca Mrican.

Harda berharap dengan revitalisasi pembangunan RTP di kawasan yang sebelumnya termasuk kategori kumuh dapat terus dilakukan karena manfaatnya betul-betul dirasakan masyarakat. Sehingga dengan lingkungan yang baik tentu kualitas hidup warga masyarakatnya akan baik pula.

"Kami mewakili masyarakat Sleman berterima kasih pada pemerintah pusat dalam hal ini Kemenko Infra dan Kemen PU, atas bantuan pembangunan RTP di kawasan Mrican ini. Mudah-mudahan ke depan untuk zona dua dan tiga dapat diselesaikan dalam rangka mengentaskan penataan kawasan kategori kumuh di Kabupaten Sleman," katanya.

Menurut dia, penanganan dan penataan kawasan kumuh ini, Pemkab Sleman telah menetapkan Surat Keputusan Bupati Sleman Nomor 83.2/Kep.KDH/A/2022 tentang lokasi pemukiman kumuh di Kabupaten Sleman.

"Luas kawasan Mrican ini meliputi 21,16 hektare dari total ada 86,20 hektare kawasan kumuh di Kabupaten Sleman yang tersebar di 14 lokasi," katanya.

Asisten Deputi Pengembangan dan Penataan Kawasan Permukiman Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Radian Nurcahyo mengatakan bahwa kawasan Mrican menghadapi permasalahan kekumuhan yang mengakar.

"Kawasan padat penduduk ini menghadapai kompleksitas urbanisasi yang melampaui daya tampungnya," katanya.

Ia mengatakan, semangat transformasi untuk mengentaskan kawasan kumuh diawali oleh inisiasi Pemkab Sleman pada 2018 dan kemudian terintegrasi dengan program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) oleh Kementerian PUPR pada 2021.

"Suksesnya program RTP di Mrican ini turut didukung dengan partisipasi aktif warga, pendekatan ekologi yang luwes, desain inklusif berbasis edukasi dan kolaborasi 'multistakeholder'," katanya.

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2025