Tepatnya pada tanggal 5 September 2019 telah merealisasikan penyertaan modal di PT Bank Sumut
Rantauprapat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu, Sumatera Utara, merealisasikan penyertaan modal sebesar Rp9,1 miliar kepada PT Bank Sumut sebagai wujud kepemilikan saham pada perbankan daerah itu.

Bendahara Umum Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Labuhanbatu, Masnoni Tambunan, Sabtu, mengatakan kesepakatan penyertaan modal berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tahun buku 2017 dan 2018.

Pihaknya berharap penyertaan modal saham juga dapat mengoptimalisasi pengelolaan keuangan dan peningkatan peringkat saham Pemkab Labuhanbatu di perbankan itu.

"Tepatnya pada tanggal 5 September 2019 telah merealisasikan penyertaan modal di PT Bank Sumut," kata Masroni.

Sesuai rencana Pemkab Labuhanbatu akan menambah modal saham Rp6 miliar di PT Bank Sumut pada tahun 2020.

Pemerintah daerah juga telah melakukan kesepakatan implementasi aplikasi tes manajemen sistem pembayaran transaksi nontunai pada APBD tahun 2020 berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sementara itu pembayaran transaksi nontunai khusus belanja pegawai telah berjalan pada bulan September 2019 di seluruh OPD.

Kepala PT Bank Sumut Cabang Rantauprapat Sujendi menyampaikan Pemkab Labuhanbatu masuk dalam 10 pemegang saham terbesar di bank tersebut.

Penambahan setoran saham akan meningkatkan permodalan PT Bank Sumut sehingga dapat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu dalam bentuk deviden.

Ia menjelaskan rincian pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki. Adapun deviden yang telah diterima Pemkab  Labuhanbatu dari tahun 2014 hingga 2018 sebesar Rp57,9 miliar, dan jasa giro tahun 2015 hingga 2018 sebesar Rp14,7 miliar. Sementara CSR yang telah dialokasikan dari tahun 2011 hingga 2018 sebesar Rp4 miliar.

 

Pewarta: Juraidi dan Kurnia
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019