"Peserta dari Filipina mengikuti tiga mata lomba mulai dari Amphibious Solar Vehicle (ASV), maze solving dan juga soccer. Peserta dari Malaysia mengikuti berbagai lomba, dari sumo hingga ASV junior," kata Ketua Panitia ASEAN Robotic Day 2019 Muhammad Syahravi Hatta di SMAN 28 Jakarta, Jumat.
Lomba tersebut, diikuti sekitar 400 peserta. Mereka diantaranya berasal dari sekolah-sekolah di Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera, Kalimantan dan wilayah lain di Indonesia, selain juga mengundang peserta dari Filipina dan Malaysia.
Para peserta lomba ajang tersebut membawa robot-robot karya mereka untuk diikutsertakan dalam perlombaan seperti maze solving, sumo, soccer, creative, underwater dan lomba (ASV).
Baca juga: Bekraf dorong kurikulum koding ditanamkan sejak sekolah dasar
Baca juga: Kemendikbud: Asean robotic cikal bakal masa depan penerus bangsa
Pada lomba maze solving, robot peserta diharuskan untuk mengikuti garis yang terdapat di arena. Garis akan diberikan rintangan seperti garis putus-putus, belokan, cabang dan lain-lain. Robot yang menang adalah robot peserta yang bisa melalui rintangan dengan baik dan secepat mungkin.
Berikutnya pada lomba sumo, robot peserta saling mendorong robot lawan sampai salah satu dari mereka keluar arena. Kompetisi tersebut dibagi menjadi tipe autonomous untuk kategori senior dan tipe remote control untuk kategori junior. Robot yang menang adalah robot yang dapat mendorong robot lawan sampai keluar arena.
Selanjutnya ada juga lomba soccer. Pada lomba ini, empat robot peserta, dua lawan dua, akan beradu dalam permainan sepak bola di arena yang diberikan oleh panitia. Robot yang menang adalah mereka yang dapat memperoleh skor lebih banyak dalam waktu tiga menit.
Selain itu, panitia lomba juga mengadu para peserta lomba untuk membuat robot sekreatif mungkin dalam lomba creative. Pemenang dalam lomba ini adalah peserta yang bisa menghasilkan robot yang dianggap juri paling kreatif.
Selanjutnya, ada juga lomba underwater. Pada perlombaan ini, peserta akan menggunakan robot mereka untuk memindahkan barang seperti kelereng di dalam air dari satu sisi ke sisi yang lain.
Kemudian, yang terakhir ada juga lomba yang tak kalah seru, yaitu lomba Amphibious Solar Vehicle (ASV).
ASV adalah robot yang dapat berjalan di medan basah atau kering dengan menggunakan energi dari solar. Robot akan berlomba-lomba mencapai akhir lintasan dan yang paling cepat akan memenangkan pertandingan tersebut.
Dari beberapa pertandingan yang telah dimainkan, peserta dari Malaysia, kata Syahravi, telah memenangkan lomba sumo sebagai juara 2.
Sementara peserta dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, kata dia, paling banyak memenangkan perlombaan di ASEAN Robotic Day 2019 tersebut.
"Pengumuman lengkapnya nanti malam. Tapi untuk saat ini kebanyakan dari Jawa Timur dan Jawa Tengah," kata ketua panitia.*
Baca juga: Dinas Pendidikan DKI buka Asean Robotic Day di SMAN 28 Jakarta
Pewarta: Katriana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019
