Jakarta (ANTARA) - Satu unit panser Anoa disiagakan di depan kediaman Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024 KH. Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo No. 16 Menteng, Jakarta Pusat, Minggu.

Panser Anoa tersebut ditempatkan tepat di ujung pertigaan Jalan Situbondo. Di depannya, berdiri satu tenda pos jaga yang dikawal oleh aparat Kepolisian dan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres).

Baca juga: Jelang pelantikan presiden, ruas jalan seputar Istana ditutup

Baca juga: Pelantikan presiden, delegasi Uni Emirat Arab tiba di Lanud Halim

Baca juga: Jelang pelantikan, Jokowi tinjau Gedung MPR-DPR


Akses Jalan Situbondo juga disterilkan. Hanya warga dan tamu VIP atau menteri yang diizinkan melintas.

Sejumlah helikopter pun beberapa kali terlihat berputar di atas kediaman Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) non aktif itu.

Namun demikian aktivitas warga di sekitar Jalan Situbondo, seperti di Taman Kodok dan Taman Menteng tidak terganggu. Masyarakat masih leluasa berolahraga maupun melintas dengan kendaraan di sekitar kawasan tersebut.

Ma'ruf Amin dan Presiden terpilih Joko Widodo dijadwalkan akan dilantik siang ini pukul 14.30 WIB di Gedung DPR/MPR/DPD RI, Senayan, Jakarta.

Usai melaksanakan proses pengambilan sumpah jabatan presiden dan wakil presiden, Jokowi dan Ma'ruf rencananya akan langsung bergerak ke arah Istana Merdeka untuk menyampaikan pidato kepresidenan perdana usai resmi menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024.

Namun, keduanya akan diarak terlebih dahulu oleh para pendukung dari kawasan Patung Kuda menuju Istana Merdeka. Sebanyak enam panggung akan disiapkan oleh para relawan di sepanjang rute arak-arakan untuk menyemarakkan acara syukuran pelantikan Jokowi-Ma'ruf.

Parade budaya dari 34 provinsi ditampilkan di panggung hiburan tersebut. Seluruh elemen masyarakat diperkenankan datang dan turut meluapkan euforia merayakan hadirnya pemimpin baru pilihan bangsa.

Selepas tiba di Istana Merdeka, Jokowi didampingi Ma'ruf diagendakan akan berpidato selama sekitar 10 menit untuk membacakan visi dan misi serta program kerja lima tahun ke depan.

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019