tahun depan kita akan ajukan ke kopertis terkait beasiswa untuk mahasiswi mulai dari yang hafal 5 juz
Mataram (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMat) memberikan beasiswa bagi mahasiswa penghafal 30 juz Al Quran atau Hafiz Quran guna meningkatkan jumlah mubaligh di Nusa Tenggara Barat.

Menurut Dekan Fakultas Agama Islam UMMat H Abdul wahhab, di Mataram, Minggu, UMMat masih sangat kekurangan mubaligh yang hafal Al-Qur’an 30 juz, dengan pemberian beasiswa ini diharapkan mampu meningkatkan jumlah mubalignya.

Dengan demikian UMMat bisa mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik namun juga cerdas dalam spiritualnya serta bisa mencapai visi dan misinya sebagai kampus yang Islami, katanya.

Baca juga: Universitas Muhammadiyah Mataram kirim 2 qori terbaik ikuti MTQM
Baca juga: Pemprov Jambi sediakan beasiswa untuk hafiz-hafizah
Baca juga: IBI Darmajaya buka beasiswa Bidik Misi-Hafiz Quran


Bagi mahasiswa yang lolos seleksi untuk mendapatkan beasiswa tersebut, akan mendapatkan gratis biaya pendidikan sampai selesai dan difasilitasi tinggal di asrama. Beasiswa ini bisa diikuti oleh semua mahasiswa UMMat. "Akan tetapi lebih diutamakan untuk mahasiswa semester awal, karena akan ada pembinaan," katanya.

Ia menjelaskan adanya pemberian beasiswa ini juga diharapkan bisa memacu semangat para mahasiswa untuk berlomba-lomba dalam meraih prestasi. "Sekarang ini mahasiswa tidak hanya membutuhkan ijazah tetapi juga mereka membutuhkan Surat Pengantar Ijazah (SKPI) yaitu berupa piagam ataupun sertifikat-sertifikat lomba dan prestasi semacam ini untuk memudahkan mereka dalam mencari kerja," katanya.

Sampai sekarang, mahasiswa UMMAt yang baru mendaftar sebanyak tujuh orang dari Fakultas Agama Islam, program studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) dan prodi Pendidikan bahasa Arab (PBA).

Baca juga: 100 santri penghafal Alquran dapat beasiswa ke Turki
Baca juga: Banyuwangi beri beasiswa sampai kuliah bagi penghafal Al Quran


Namun, kata dia, program beasiswa tersebut dibatasi untuk mahasiswa saja, sedangkan untuk mahasiswi tidak dapat mendaftar beasiswa ini karena ketiadaan pembina untuk mahasiswi.

Pihak kampus merasa kesulitan untuk menemukan pembina untuk mahasiswi, karena dalam proses pemberian beasiswa ini akan ada pembinaan yang akan dilakukan di asrama yang terletak di Jalan Lingkar Selatan, Kota Mataram. Asrama tersebut mempunyai 24 kamar yang nantinya akan ditempati selama proses pembinaan hafalan.

"Untuk tahun depan kita akan ajukan ke kopertis terkait beasiswa untuk mahasiswi mulai dari yang hafal 5 juz," katanya.

Baca juga: Arini, hafiz dan beasiswa kuliah
Baca juga: UM Mataram luncurkan rumah pintar anak saleh
Baca juga: Universitas Muhammadiyah Mataram kirim dai ke pelosok Lombok

 

Pewarta: Riza Fahriza
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019