Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur optimistis penyerapan anggaran pembangunan mencapai 95 persen dari total dana APBD I TA 2019 sebesar Rp 5 triliun lebih.

Demikian dikatakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) NTT, Lucky Frederich Koli ketika dihubungi Antara di Kupang, Sabtu.

Lucky Frederich Koli mengatakan hal itu terkait realisasi penyerapan anggaran pada tahun anggaran 2019.

Ia mengatakan, pemerintah NTT sedang genjot percepatan pembangunan proyek fisik yang sedang dilakukan berbagai Organisiasi Perangkat Daerah (OPD) hingga 15 Desember 2019.

"Kami optimistis penyerapan anggaran pembangunan NTT tahun 2019 di atas 95 persen hingga 15 Desember 2019," tegasnya.

Menurutnya, pembangunan jalan provinsi Bokong-Lelogama di Kabupaten Kupang dan Bealaing-Mbasang yang menghubungkan Kabupaten Manggarai-Ngada merupakan jalan Pemerintah NTT yang ditargetkan tuntas pada 15 Desember 2019.

"Apabila ada anggaran yang tidak bisa kami selesaikan maka akan masuk dalam dana sisa lebih pembiayaan anggaran (silpa). Apabila ada dana silpa itu merupakan hal yang biasa yang dialami berbagai daerah," tegasnya.

Ia mengatakan, Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat terus mendorong para pimpinan OPD untuk mempercepat pengerjaan proyek fisik yang sedang berlangsung hingga 15 Desember 2019 harus tuntas dikerjakan.

Baca juga: Pembangunan jalan lintas selatan Pulau Timor diharapkan berlanjut, kata tokoh adat

Baca juga: NTT bangun jalan sepanjang 40 KM menuju lokasi observatorium

Baca juga: Pembangunan Jalan Sabuk Merah percepat pertumbuhan ekonomi perbatasan

 

Pewarta: Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019