Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi  DKI Jakarta akan menggelar lebih banyak agenda pariwisata di Kepulauan Seribu untuk mendongkrak 10 persen kunjungan wisatawan
Jakarta (ANTARA) - Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi  DKI Jakarta Cucu Ahmad Kurnia menargetkan kunjungan wisatawan ke Kepulauan Seribu meningkat 10 persen dibanding tahun 2019 lalu dengan menyiapkan banyak acara wisata di tahun 2020.

Cucu saat dikonfirmasi Senin, optimis kegiatan observasi Warga Negara Indonesia (WNI) terhadap  virus corona  dari kapal pesiar World Dream dan Diamond Princess di Pulau Sebaru tidak akan mempengaruhi kunjungan wisata ke Pulau Seribu.

"Kita bikin lebih banyak event tahun ini," kata Cucu.

Cucu menyebutkan, tahun 2019 lalu jumlah kunjangan wisata ke Pulau Seribu tercatat 800 ribu orang. Tahun 2020 ini ditargetkan mencapai 900 ribu orang.

Acara wisata yang disiapkan Dinas Pariwisata pada tahun 2020 ini di antaranya Reggae Festival, Indie Festival, Oceanic Folk Festival, Move on Jones, dan Aquathlon.

Kegiatan ini dijadwalkan mulai dari awal April hingga Juli 2020 mendatang. Di antara agenda wisata tersebut beberapa agenda pernah dilaksanakan di tahun sebelumnya seperti Reggae Festival dan Oceanik Folk Festival.

Raggae Festival atau festival musik rege ini tahun sebelumnya digelar di Pulau Pari berhasil mendatangkan 4.000 pengunjung.

Sedangkan Oceanik Folk Festival (OFF) yang digelar di Pulau Tidung menargetkan 2.000 pengunjung pada September 2019 lalu.

Baca juga: 69 pekerja Kapal Diamond Princess akan diobservasi di Pulau Sebaru

Baca juga: Pekerja asal Bali dominasi peserta observasi di Pulau Sebaru

Baca juga: Wisatawan Kepulauan Seribu bekali diri dengan masker


OFF merupakan pesta rakyat bahari yang menampilkan atraksi seni dan budaya masyarakat kepulauan.

"Oceanik Folk Festival tahun ini kegiatannya lebih ke budaya," kata Cucu.

Cucu menambahkan, agenda wisata dalam waktu dekat yang akan digelar yakni Reggae Festival pada tanggal 3-4 April 2020.

Sebelumnya, Bupati Kepulauan Seribu Husein Murad menyatakan observasi WNI dari kapal pesiar World Dream dan Diamond Princess, tidak mempengaruhi iklim pariwisata di kawasan itu.

"Tidak mempengaruhi kunjungan wisata karena itu merupakan pulau kosong," kata Husein, di Jakarta, Senin (24/2).

Sementara itu, sebanyak 188 WNI dari kapal World Dream telah menjalani observasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu Jumat (28/2).

Dan sebanyak 69 WNI ABK Diamond Princess sedang dalam perjalanan menuju Pulau Sebaru Kecil dari Pelabuhan PLTU Sumuradem, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.




 

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020