Jakarta (ANTARA) - PT PP (Persero) Tbk, salah satu perusahaan konstruksi dan investasi terkemuka di Indonesia, meraih BUMN Performance Excellence Award (BPEA) 2020 sebagai bentuk apresiasi kepada BUMN yang berhasil melakukan berbagai inovasi.

Siaran pers PT PP yang diterima di Jakarta, Rabu, menyebutkan, Direktur Strategi Korporasi & HCM PT PP (Persero) M. Aprindy mewakili perseroan menerima penghargaan tersebut dan penghargaan diberikan pihak penyelenggara dikarenakan Perseroan berhasil masuk dalam daftar sembilan BUMN yang berhasil meraih level Industry Leader dalam Assessment KPKU 100 BUMN yang dilakukan oleh Tim Assessment Forum Ekselen BUMN pada tahun 2019 karena mendapatkan skor 677,5.

Skor ini melebihi dari skor yang ditargetkan oleh Perseroan sebesar 654. BPEA 2020 diselenggarakan oleh Forum Ekselen BUMN bekerjasama dengan Majalah Infobank.

Sebagai informasi, sejak tahun 2012 assessment KPKU BUMN dilakukan oleh tim eksternal Forum Ekselen BUMN (FEB) dimana FEB sendiri terdiri dari tenaga-tenaga asessor dan tim ahli dari beberapa BUMN. Tahun ini merupakan penghargaan kedua yang diberikan untuk kinerja BUMN tahun 2018.

Terdapat 100 BUMN yang mengikuti proses asessment tersebut, dimana 70 BUMN berhasil meraih Excellence Level, mulai dari level Good Performance, Emerging Indusry Leader hingga Industry Leader.

Sejak tahun 2012, Perseroan telah mengikuti assessment KPKU yang diadakan oleh Forum ekselen BUMN, mulai dari predikat Good Performance selama empat tahun, Emerging Industy Leader selama dua tahun dan di tahun 2019 lalu Perseroan berhasil memasuki level Industry Leader.

Perjalanan Perseroan selama delapan tahun terakhir ini membawa perubahan budaya yang cukup signifikan, salah satunya kesadaran akan pentingnya pengembangan strategi dan evaluasi sistem yang mendukung tercapainya visi dan misi perusahaan.

Tidak hanya itu, KPKU juga mendorong Perseroan untuk terus melakukan inovasi atau improvement yang berdampak langsung terhadap kinerja perusahaan, sehingga Perseroan terus terpacu untuk selalu melakukan perencanaan inovasi dan evaluasi atas hasil implementasi inovasi tersebut.

Melihat besarnya peran assessment KPKU bagi perusahaan, katanya, Perseroan mengharapkan peran KPKU akan semakin besar bagi Perseroan dan perusahaan BUMN lainnya.

"Kami berharap Forum Ekselen BUMN semakin mengembangkan mekanisme pelaksanaan assessment berbasis digital. Dimana hal tersebut sejalan dengan perubahan bisnis global yang semakin mengoptimalkan peran teknologi dalam menjalankan proses bisnisnya sehari-hari,” ujar M. Aprindy.



Baca juga: PT PP sabet empat penghargaan di Asian Power Awards 2019
Baca juga: Sampai semester I 2019, PT PP raih kontrak baru Rp14,81 triliun
Baca juga: PT PP nilai kompetisi DCH pertama di Asia sukses

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2020