... sesuai dengan peraturan pemerintah, penanganan COVID-19 yang kondisi kesehatan masih baik akan diberikan pelayanan kesehatan di Wisma Atlet meskipun ada rumah sakit rujukan RSUD Cianjur.
Cianjur (ANTARA) - Dinas Kesehatan Cianjur, Jawa Barat merujuk  dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sedang menjalani isolasi di RSUD Cimacan ke Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 di Wisma Atlet Jakarta.

"Pasien wanita berumur 50 tahun dan 16 tahun itu kondisinya masih baik, namun akan dirujuk ke Wisma Atlet di Jakarta karena peraturan penanganan seperti itu," kata Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Cianjur, Yusman Faisal kepada wartawan di Cianjur, Kamis.

Ia menjelaskan sesuai dengan peraturan pemerintah, penanganan COVID-19 yang kondisi kesehatan masih baik akan diberikan pelayanan kesehatan di Wisma Atlet meskipun ada rumah sakit rujukan RSUD Cianjur.
Baca juga: Bupati Cianjur imbau warga tidak resah terkait pasien terduga COVID-19
Baca juga: Pemerintah nyatakan pasien yang meninggal di Cianjur negatif Covid-19


"RS Darurat Wisma Atlet tidak menerima pasien yang kondisinya memburuk. Dua PDP ini kondisinya masih stabil karena penanganan COVID-19 dipusatkan disana, sehigga dilakukan rujukan ke Jakarta," katanya.

Ia menjelaskan, hingga saat ini, RSUD Cimacan masih mampu untuk menangani namun pertauran atau protaf yang berlaku harus dirujuk dan dipusatkan ke Wisma Atlet.

Hingga saat ini, tambah dia, total PDP di Cianjur, sebanyak 7 orang, empat orang diantara dinyatakan sehat, dua orang dirujuk dan satu orang masih menjalani perawatan di RSUD Cianjur.

Sedangkan total pasien ODP sebanyak 80 orang, 58 orang sudah selesai pemantauan dan sisanya masih dipantau dan menjalani isolasi rumah termasuk dua orang pengurus Hipmi Cianjur yang sempoat hadir pada Musda Hipmi Jabar.
Baca juga: 208 pasien kasus COVID-19 dirawat di RS Darurat Wisma Atlet
Baca juga: Jubir: RS Darurat Wisma Atlet untuk kurangi beban RS rujukan

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2020