bukan hanya untuk organisasi, tetapi kepada semua sektor, seperti pemerintah Indonesia, swasta, dan paling penting bangsa dan masyarakat Indonesia secara keseluruhan
Jakarta (ANTARA) - Pemilihan Ketua Umum Mata Garuda, organisasi yang menaungi ribuan alumnus penerima beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan telah dimulai sebagai ajang kontestasi kepemimpinan keempat dengan lima calon ketua umum.

Dalam rilis yang diterima di Jakarta, Senin, kelima calon tersebut, calon nomor urut 1 Dadang Firmansyah, Magister Ilmu Manajemen Institut Pertanian Bogor; nomor urut 2 Adhityo Gilang Bhaskoro, Master in Energy Systems University of Melbourne; nomor urut 3 Arip Muttaqien, Master in Public Policy and Human Development Maastricht University United Nation University, dan PhD in Innovation, Economics, and Governance for Development UNU Merit/Maastricht University, nomor urut 4 Ryan Saputra Alam, Magister Manajemen Universitas Indonesia, dan calon nomor urut 5 Erbi Setiawan, Master Degree in Urban Environmental Management Wageningen University.

Pemilihan akan berlanjut dengan masa kampanye 19-25 Mei 2020 dan pemungutan suara 27 Mei-1 Juni 2020 dengan sistem e-voting.

Salah satu alumnus LPDP, Satya Hangga Yudha Widya Putra, BA (Hons), MSc, mengharapkan kepengurusan baru mendatang memberikan kontribusi secara signifikan kepada semua sektor.

"Sebagai alumni beasiswa LPDP, saya berharap ketua umum dan kepengurusan baru Mata Garuda periode 2020-2022 dapat memberikan kontribusi signifikan dan positif bukan hanya untuk organisasi, tetapi kepada semua sektor, seperti pemerintah Indonesia, swasta, dan paling penting bangsa dan masyarakat Indonesia secara keseluruhan," katanya.

Baca juga: LPDP danai riset 22 institusi pendidikan dan penelitian

Hangga yang juga Presiden Asosiasi Alumni MSU dan Co-Founder IE2I itu, berharap pemilihan Ketua Umum Mata Garuda berjalan lancar, semua "awardee" beasiswa menggunakan hak suaranya, dan penghitungan suara secara transparan dan adil.

LPDP yang dibentuk Kementerian Keuangan untuk mengelola dana pendidikan, telah memberikan kesempatan kepada 24.936 orang "awardee" untuk melanjutkan pendidikan tinggi, baik jenjang magister maupun doktoral.

Alumnus LPDP sudah mencapai 9.287 orang, berdasarkan data di laman resmi lembaga tersebut.

Setidaknya, tiga anggota Mata Garuda (alumnus LPDP) pernah berada di Staf Khusus Presiden, menjadi anggota DPR termuda, dan banyak alumnus lain mendirikan usaha rintisan dan membangun daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).

Mata Garuda yang berdiri sejak 2015 menjadi sarana komunikasi penerima beasiswa LPDP untuk mendorong kolaborasi antarsektor dan wilayah.

Pergantian kepemimpinan Mata Garuda kali ini akan menjadi momentum untuk melihat kiprah alumnus yang pendidikannya didanai masyarakat kembali berkontribusi bagi rakyat Indonesia.

Baca juga: Menkeu minta alumni LPDP mampu munculkan solusi
Baca juga: LPDP sediakan beasiswa khusus guru

Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020