petugas yang akan mengamankan tempat-tempat keramaian saat kenormalan baru berjumlah 3.972 orang
Jakarta (ANTARA) - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana meninjau Stasiun Gambir serta sejumlah titik fasilitas umum lainnya yang menjadi menunjang ekonomi  ibu kota menjelang persiapan kenormalan baru.

"Kami dari aparat kepolisian  melakukan pengecekan. Pengecekan kesiapan khususnya di beberapa lokasi jadi akan ada dua aspek (yang ditinjau). Pertama moda transportasi, dan kedua perdagangan. Tadi sudah ke MRT (Bundaran HI), saat ini ke Stasiun Gambir  terkait rencana new normal," kata Nana saat ditemui di akhir kunjungannya di Stasiun Gambir, Jumat.

Dalam peninjauannya, Nana mencoba alat pemeriksa suhu tubuh yang terpasang di pintu masuk untuk keberangkatan penumpang di Stasiun Gambir.

Saat disampaikan bahwa suhu tubuhnya 35,7 derajat celcius, Nana mengatakan suhu tubuhnya turun dari pengecekan suhu tubuh sebelumnya di Stasiun MRT Bundaran HI.

Seusai menjalani pemeriksaan suhu tubuh, Nana memantau ke bagian atas di antara peron 1 dan peron 2 sembari mendengarkan penjelasan dari perwakilan Stasiun Gambir terkait protokol pelayanan Kereta Luar Biasa (KLB) selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masih berlangsung.

Baca juga: Polda Metro Jaya telah petakan titik pengamanan normal baru Jakarta

Baca juga: Hippindo: rencana pembukaan mal beri efek penyerapan tenaga kerja

Baca juga: Polda Metro Jaya siapkan 3.987 personel pada awal normal baru


Selain itu, dalam tinjauannya Nana menilai di tengah pemberlakuan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) di Jakarta, untuk orang-orang yang menuju Jakarta melalui Stasiun Gambir sudah cukup disiplin memenuhi persyaratan SIKM.

"Untuk tingkat kepatuhan kalau sesuai yang ada, seperti tadi disampaikan yang melanggar hingga saat ini hanya berjumlah tujuh orang. Jadi tingkat kepatuhan masyarakat terhadap aturan SIKM ini cukup tinggi," kata Nana.

Nana memprediksi untuk petugas pengamanan dari Polda Metro Jaya yang akan bertugas mengamankan tempat-tempat keramaian saat kenormalan baru berlangsung berjumlah 3.972 orang.

"Kemarin dari hasil kita memetakan berapa jumlah daripada lokasi yang menjadi sasaran tahap awal, anggota yang dilibatkan dari Polri itu sekitar 3.972 (untuk wilayah DKI Jakarta),"kata Nana.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020