Kami percaya bahwa Indonesia memerlukan revolusi finansial yang dapat memperluas akses ke produk finansial terbaik..
Jakarta (ANTARA) - Dompet digital DANA bekerja sama dengan aplikasi investasi Pluang menghadirkan fitur DANA eMAS sebagai solusi bagi masyarakat yang ingin menabung atau berinvestasi emas.

DANA melihat meningkatnya minat masyarakat untuk berinvestasi emas di tengah pandemi COVID-19, namun sebagian masih terkendala dengan masalah persyaratan, harga, hingga kekhawatiran atas keamanan investasi mereka.

"Melalui fitur DANA eMAS yang ada di aplikasi DANA, pengguna DANA kini dapat memulai investasi emas secara online dengan praktis, mudah, aman, dengan investasi yang terjangkau dan tanpa biaya apa pun," ujar CEO dan Co-Founder DANA, Vincent Iswara, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Setahun pertama, LinkAja sudah digunakan hampir 50 juta pengguna

Baca juga: Pembayaran digital semakin diminati di Shopee


Fitur DANA eMAS diperuntukkan bagi pemilik akun DANA premium. Untuk memiliki akun premium ini cukup mudah, hanya bermodalkan Kartu Tanda Penduduk dan foto diri (selfie).

Selanjutnya dengan menekan tombol fitur ini, pengguna bisa membeli emas mulai dari 0,01 gram atau kurang dari Rp 10.000 secara langsung tanpa biaya tambahan.

Selain melakukan jual dan beli, pengguna DANA juga bisa membeli emas dengan memanfaatkan program cicilan 3 sampai 24 bulan.

"Kehadiran fitur ini juga merupakan upaya berkelanjutan DANA untuk ikut mengedukasi masyarakat mengenai investasi dan mempercepat inklusi keuangan," kata Vincent.

Meski tidak menyediakan emas fisik saat penarikan atau penjualan, DANA dan Pluang memastikan investasi emas melalui DANA eMAS dijamin aman.

Pluang yang berada di bawah PT PG Berjangka sudah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), sedangkan emas nasabah disimpan dan dijamin oleh Kliring Berjangka Indonesia (KBI).

"Dengan begitu, semua transaksi yang terjadi tidak hanya tercatat dalam aplikasi, tapi juga tercatat di badan pemerintah yang berwenang, yaitu Bappebti, dan fisik emas yang disimpan dijamin oleh KBI yang statusnya adalah badan usaha milik negara," ujar Vincent.

DANA dan Pluang percaya bahwa kunci pemberdayaan adalah menciptakan produk yang tidak terlalu mengintimidasi dan membangun keyakinan bahwa produk keuangan yang baik dapat dinikmati oleh siapapun juga, bukan hanya segelintir orang saja.

"Kami percaya bahwa Indonesia memerlukan revolusi finansial yang dapat memperluas akses ke produk finansial terbaik, untuk konsumen kalangan atas maupun bawah," ujar Claudia Kolonas, Co-Founder Pluang.

"Semua orang berhak untuk mempunyai tabungan demi masa depan yang lebih cerah. Kerjasama Pluang dengan DANA meluncurkan DANA eMAS bertujuan untuk membantu kami memenuhi visi dan misi tersebut," dia menambahkan.

Baca juga: DANA dan Dompet Dhuafa hadirkan solusi kurban digital di masa pandemi

Baca juga: Dompet digital permudah berkurban dari jarak jauh

Baca juga: DANA jamin 100 persen proteksi keamanan pengguna

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020