Jakarta (ANTARA) - Sinar matahari yang berlimpah di negara-negara tertentu merupakan sumber energi yang bisa dimanfaatkan menjadi tenaga listrik melalui perangkat panel surya.

Menjawab hal itu, perusahaan aksesoris kendaraan Worksport yang berbasis di Toronto AS, membuat inovasi dengan menciptakan panel surya yang dipasang sebagai penutup bak kargo pada mobil pickup.

Panel surya pada bak kargo mengubah sinar matahari menjadi listrik kemudian mendistribusikan daya menuju battery bank. Energi listrik yang tersimpan dapat dipakai untuk mengisi mobil listrik selama perjalanan, sehingga pengemudi tidak perlu repot dan membuang waktu untuk mencari stasiun pengisian listrik.

Dilansir laman resmi perusahaan, Senin, panel surya bernama TerraVis itu juga bisa digunakan pada pickup bermesin konvensional. Energi yang tersimpan bisa digunakan untuk keperluan kelistrikan lain, misalnya sumber listrik untuk kedai/gerai mini jika mobil itu dipakai sebagai alat usaha.

Panel surya itu menggunakan monocrystalline yang diklaim dapat memberikan efisiensi daya hingga 22 persen.

Battery bank TerraVis ddapat menyimpan daya 2kW, dan jika diperlukan dapat diisi dengan metode fast charging di rumah selama 15-30 menit, tidak menggunakan panel surya.

"Ini adalah hari yang luar biasa di tahun yang luar biasa untuk Worksport," kata CEO Steven Rossi.

“Saat peluncuran dilakukan, pelanggan dan investor dapat melihat seberapa banyak pekerjaan yang telah dilakukan pada produk tenaga surya yang berteknologi maju dan layak ini. Kami berharap hal itu akan sangat bermanfaat bagi perusahaan," kata Rossi.

Kendati demikian, perusahaan itu tidak mengungkap harga TerraVis dan apakah sudah tersedia di pasar luar Amerika.

Baca juga: Rivian rekrut mantan pejabat Tesla sebagai kepala insinyur

Baca juga: Honda hadirkan kendaraan listrik bodi mungil

Baca juga: Kembangkan baterai mobil listrik, Kemenperin usung ekonomi sirkular
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020