Kendari (ANTARA New) - Lima orang warga Desa Tabunggaya, Kecamatan Konawe Utara, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sultawesi Tenggara (Sultra) tenggelam di Sungai Lasolo, Sabtu pukul 03.00 Wita, satu orang di antaranya bernama Ruslan (30), dinyatakan hilang.

Kepala Kantor SAR Kendari, Noer Isrodin M, kepada ANTARA, Sabtu, membenarkan adanya kejadian tersebut setelah timnya mendapat laporan dari Syahbandar Konut, dan hingga saat ini pihaknya sudah mengirim enam orang tim ke lokasi kejadian tersebut.

"Korban nahas Ruslan yang masih dinyatakan hilang itu tenggelam setelah mereka baru pulang dari hutan tempat mereka bekerja sebagai pemotong rotan dan kayu," kata Noer.

Kejadian itu sekitar pukul 03.00 Wita, dan Tim SAR Kendari baru mendapat laporan dari lokasi tempat kejadian (TKP) sekitar pukul 12.30 Wita.

Ia mengatakan, sebab musabab kejadian itu belum bisa dilaporkan secara lengkap karena timnya diperkirakan masih terus mencari korban yang hilang tersebut.

Sementara empat korban lainnya yang dinyatakan selamat dari musibah itu adalah Budi (17), Rusdin (16), Esra (16) dan Hadrin (39).

Sementara itu kepala jaga harian SAR Konut Rudi, yang dicoba dikonfirmasi melalui telepon dari Kendari juga belum bisa dihubungi karena wilayah Konawe Utara yang merupakan pemekaran Kabupaten Konawe itu, belum semuanya terjangkau jaringan komunikasi telefon.

Hingga berita ini diturunkan, Tim SAR Kendari, sudah menuju ke lokasi kejadian untuk mencari informasi sekaligus berusaha untuk melakukan evakuasi terhadap korban yang belum ditemukan itu.

Sungai Lasolo di Konawe Utara itu, merupakan salah satu dari tiga sungai terbesar di Sultra setelah sungai Konaweha yang hulunya di Kolaka dan bermuara di Kecamatan Pohara dan Sungai Lalindu juga terdapat di Kabupaten Konawe dan bermuara di Konut.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010