Jakarta (ANTARA) - Sejumlah informasi penting menghiasi berita ekonomi pada Rabu (25/11) kemarin, mulai kabar ditangkapnya Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo atas kasus ekspor lobster hingga realokasi anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk vaksinasi.

Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca:

1. Kemenkeu: Penyaluran kredit dari penempatan dana PEN Rp254,37 triliun

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat penyaluran kredit dari penempatan dana pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) per 20 November 2020 telah mencapai Rp254,37 triliun.

Direktur Jenderal Perbendaharaan Kemenkeu Andin Hadiyanto menyatakan total penyaluran kredit Rp254,37 triliun dilakukan oleh bank Himbara Rp218,36 triliun, BPD Rp30,12 triliun, dan bank syariah Rp5,89 triliun.

2. Menteri Edhy ditangkap, kementerian tunggu informasi resmi dari KPK

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) masih menunggu informasi dari Komisi Pemberantasan Korupsi terkait penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo oleh KPK setibanya di Bandara Internasional Soekarno Hatta.

"Kami masih menunggu informasi resmi dari pihak KPK mengenai kondisi yang sedang terjadi," ujar Sekretaris Jenderal KKP Antam Novambar dalam siaran pers di Jakarta, Rabu.

3. HK berharap konstruksi 614 km ruas Tol Trans Sumatera rampung 2022

PT Hutama Karya (Persero) atau HK menggarap pembangunan ruas Jalan Tol Trans Sumatera sepanjang 614 kilometer yang diharapkan selesai pada 2022.

"Saat ini kami sedang mengerjakan ruas jalan tol sepanjang 614 km yang akan kami selesaikan pada tahun 2022, dan juga segera dimulai (pembangunan) ruas-ruas lainnya," ujar Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto dalam diskusi daring di Jakarta, Rabu.

4. Ekonom ungkap tiga sektor potensial pulihkan ekonomi 2021

Ekonom Josua Pardede mengungkapkan ada tiga sektor usaha yang potensial memulihkan perekonomian Indonesia pada 2021 karena sektor tersebut tumbuh positif selama tahun 2020.

"Tiga sektor itu adalah pertanian, informasi dan teknologi serta jasa kesehatan," kata ekonom Bank Permata tersebut yang dihubungi di Jakarta, Rabu.

5. Satgas lakukan realokasi anggaran PEN untuk vaksinasi

Ketua Satuan Tugas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional (Satgas PEN) Budi Gunadi Sadikin mengatakan pihaknya telah melakukan realokasi anggaran PEN, di mana salah satunya ditujukan ke sektor kesehatan guna keperluan vaksinasi.

"Kami ingin menyampaikan, kami melakukan sedikit realokasi dari anggaran PEN untuk memberikan fokus lebih besar lagi kepada program perlindungan sosial," ujar Budi dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Kemenkeu: Penyaluran kredit bank syariah dari dana PEN sangat agresif
Baca juga: Menteri Edhy ditangkap KPK, Kiara: Usut tuntas ekspor benih lobster
Baca juga: Sri Mulyani: Program PEN beri bantuan luar biasa bagi masyarakat


 

Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020