Kulon Progo (ANTARA) - Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam waktu 24 jam terakhir bertambah 14 kasus baru, sehingga total di wilayah itu menjadi 582 kasus.

"Perubahan situasi COVID-19 per 6 Desember 2020, yakni bertambah 14 pasien terkonfirmasi COVID-19 baru," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Ahad.

Ia mengatakan 14 pasien terkonfirmasi baru, yakni KP-569 hingga KP-582. Mereka dari Samigaluh, Sentolo, Wates, dan Galur. Pasien terkonfirmasi positif disebabkan kontak dengan pasien terkonfirmasi sebelumnya dan pelaku perjalanan, serta menjalani isolasi mandiri.

"Kami minta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan dengan air mengalir, dan menghindari kerumunan," imbaunya.

Baca juga: Pasien COVID-19 di Kulon Progo tambah 18 kasus menjadi 547 kasus

Baca juga: Pasien COVID-19 di Kulon Progo bertambah 13 orang menjadi 512 kasus


Kemudian, hari ini juga ada 24 pasien terkonfirmasi yang sembuh, yakni KP-197 warga Sentolo, KP-200 warga Wates, KP-242 warga Panjatan, KP-253 warga Girimulyo, KP-267 warga Pengasih, KP-278 warga Wates, KP-291 warga Wates, KP-319 warga Sentolo, KP-320 warga Sentolo, KP-375 warga Sentolo, KP-412 warga Pengasih, KP-421 warga Kalibawang, KP-422 warga Temon, KP-429 warga Panjatan, KP-430 warga Panjatan, KP-431 warga Temon, KP-432 warga Sentolo.

Kemudian, KP-439 warga Wates, KP-441 warga Wates, KP-463 warga Sentolo, KP-465 warga Sentolo, KP-474 warga Lendah, KP-483 warga Sentolo, dan KP-486 warga Sentolo.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kulon Progo, total pasien terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 582 kasus, dengan rincian 39 jalani isolasi di rumah sakit, 224 isolasi mandiri, 306 sembuh, dan 13 meninggal dunia.

Kemudian sebaran kasus konfirmasi COVID-19 Kulon Progo di setiap kecamatan, yakni Wates 102 kasus, Pengasih 96 kasus, Sentolo 92 kasus, Kokap 54 kasus, Nanggulan 48 kasus, Lendah 42 kasus, Galur dan Panjatan masing-masing 41 kasus, Temon 36 kasus, Kalibawang 15 kasus, Samigaluh delapan kasus, dan Girimulyo tujuh kasus.

"Kasus tertinggi di Wates, Pengasih dan Sentolo. Kemudian sebaran kasus terendah di Girimulyo dan Samigaluh," katanya.*

Baca juga: Pasien COVID-19 di Kulon Progo tambah 18 kasus menjadi 450 kasus

Baca juga: Ada tambahan 14, positif COVID-19 di Kulon Progo-DIY naik 432 kasus

Pewarta: Sutarmi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020