Saya berharap banyak pengendara dan wisatawan yang mampir ke rest area dan melihat lukisan yang dipamerkan
Jakarta (ANTARA) - BUMN PT Waskita Karya (Persero) Tbk mendukung penuh penyelenggaraan Pasar Seni Lukis Nasional II (PSLN) Brebes 2020 yang digelar di eks pabrik gula di Banjaratma, Jalan Tol Pejagan Pemalang Toll Road (PPTR) Brebes, Jawa Tengah.

Ajang pameran lukisan tingkat nasional yang menghadirkan 70 pelukis ternama dari berbagai daerah di Indonesia itu memamerkan 1.000 lukisan dari berbagai macam aliran yang berkualitas nasional yang ditampilkan di PSLN Brebes 2020.

"Kami dari Waskita sangat senang sekali dan menyambut baik acara yang diadakan di rest area ini. Saya berharap banyak pengendara dan wisatawan yang mampir ke rest area dan melihat lukisan yang dipamerkan," kata Direktur Human Capital Management dan System Development Waskita Karya Hadjar Seti Adji dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

Baca juga: Waskita Toll Road antisipasi arus mudik libur Natal-Tahun Baru

Pasar Seni Lukis Nasional II diadakan mulai 19 Desember 2020 hingga 3 Januari 2021 dan diikuti oleh peserta difabel dan diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat. Peserta PSLN juga melakukan rapid test secara gratis sebelum acara berlangsung.

Rest Area Heritage KM 260 B, Banjaratma, Brebes, Jawa Tengah, dioperasikan sejak 17 Maret 2019, menempati lokasi eks pabrik gula PG Banjaratma, yang saat itu sudah beroperasi sejak 1913 pada masa Belanda. Namun, pada 1998, pabrik tersebut sudah tidak beroperasi lagi.

Tol Pejagan-Pemalang sepanjang 57,5 km dikelola PT Pejagan Pemalang Toll Road (PPTR), yang merupakan badan usaha jalan tol (BUJT) dari PT Waskita Toll Road (WTR).

Saat ini, WTR memiliki saham melalui entitas anaknya sebesar 99,99 persen dan sisanya sebesar 0,01 persen dimiliki oleh induk PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Baca juga: Waskita Karya petakan potensi proyek luar negeri hingga Rp70 triliun
Baca juga: Waskita Karya divestasi sembilan ruas jalan tol senilai Rp11 triliun

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020