Tanjungpinang (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Tanjungpinang mencatat jumlah pasien COVID-19 di ibu kota Kepulauan Riau turun hingga lebih dari 50 persen dalam sepekan terakhir.

Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang Rustam, di Tanjungpinang, Rabu, mengatakan jumlah pasien COVID-19 terus berkurang dalam jumlah yang cukup tinggi setiap hari.

Saat ini, kata dia jumlah kasus aktif COVID-19 di Tanjungpinang sebanyak 78 orang, setelah 10 orang dinyatakan sembuh dari COVID-19. Saat ini, pasien yang dirawat di rumah sakit sebanyak 33 orang, menjalani karantina terpadu tujuh orang, dan isolasi mandiri mencapai 38 orang.

"Total jumlah pasien yang sembuh sebanyak 967 orang," ujarnya.

Rustam mengemukakan kondisi sekarang berbeda dibanding 1-2 bulan lalu. Jumlah pasien terus meningkat tajam setiap hari, meski terdapat pasien yang sembuh juga dalam setiap hari. Jumlah kasus aktif saat itu rata-rata 100-150 kasus.

Jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 sejak Maret 2020 sampai sekarang sebanyak 22 orang.

"Hari ini ada penambahan enam kasus baru COVID-19 sehingga jumlah pasien sejak awal pandemi COVID-19 hingga sekarang mencapai 1067 orang, sebanyaj 509 orang di antaranya bergejala dan 558 orang tidak bergejala," katanya.

Dari 1067 orang tersebut, kata dia sebanyak 261 orang di antaranya tidak pernah ke luar daerah dan tidak pernah kontak erat dengan pasien COVID-19.

Sementara total jumlah pasien tertular COVID-19 setelah melakukan perjalanan ke luar daerah 144 orang. Jumlah pasien yang tertular akibat kontak erat dengan pasien COVID-19 mencapai 662 orang.

Ia mengajak seluruh masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru. Protokol kesehatan ini harus selalu dilakukan pada saat berinteraksi dengan keluarga yang tidak tinggal serumah, teman rumah ataupun di tempat kerja, sehingga klaster keluarga dan klaster tempat kerja bisa dicegah bersama-sama.

"Protokol kesehatan yang senantiasa harus dilakukan adalah memakai masker, menjaga jarak (tidak bersalaman) dan mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin," tuturnya.

Baca juga: Kasus aktif COVID-19 di Tanjungpinang capai 140 orang

Baca juga: Warga usia produktif Tanjungpinang terbanyak tertular COVID-19

Baca juga: Jumlah pasien COVID-19 di Tanjungpinang mulai berkurang

Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020