Kita tidak perlu takut untuk diberikan vaksin
Manokwari (ANTARA) - Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Wilayah III/Domberai, Papua Barat, Zakarias Horota turut divaksin pada pencanangan program vaksinasi COVID-19 di Manokwari, Kamis.

"Vaksinasi adalah cara terbaik untuk terhindar dari risiko buruk penularan COVID-19. Untuk itu tak perlu ragu untuk divaksin," ucap Zakarias usai menjalani penyuntikan vaksin COVID-19 di Manokwari, Kamis.

Ia pun mengapresiasi langkah yang ditempuh pemerintah pusat maupun Provinsi Papua Barat dalam melindungi warga dari penularan COVID-19. Program vaksinasi COVID-19 harus didukung sebagai salah satu upaya untuk memutus mata rantai penularan.

Horota menyebutkan bahwa pada pencanangan ini selain dirinya, penyuntikan vaksin juga dilakukan kepada Pangdam XVIII/Kasuari, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi, Pejabat Polda Papua Barat, Kepala Dinas Kesehatan, Direktur RSU Papua Barat serta beberapa tokoh agama dan adat lainya.

Baca juga: Pangdam Cenderawasih penerima vaksin COVID-19 pertama di Papua

Baca juga: Panglima TNI ajak tokoh agama Papua dan Papua Barat sosialisasi vaksin


"Kita tidak perlu takut untuk diberikan vaksin, tidak mungkin pemerintah mencelakakan masyarakat. Vaksinasi sebagai upaya pemerintah untuk melindungi warga dari COVID-19," katanya lagi.

Ia pun mengimbau masyarakat mengabaikan informasi hoaks tentang vaksin COVID-19. Vaksinasi bertujuan baik agar tubuh kebal terhadap penularan COVID-19.

Ketua DAP pun mengajak seluruh pemuka adat di wilayah Bomberai mendukung program vaksinasi agar berjalan sukses.

"Semua eleman saya mengajak, mari kita dukung dan sukseskan vaksinasi COVID-19 di Papua Barat. Jangan ragu, jangan takut, ini untuk menyelamatkan umat manusia," katanya lagi.

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan telah mencanangkan program vaksinasi COVID-19 di provinsi tersebut, Kamis (14/1). Tenaga kesehatan menjadi prioritas pada vaksinasi ini.

Tahap satu vaksinasi di Papua Barat dilaksanakan di tiga daerah yakni Manokwari, Kota Sorong dan Manokwari Selatan. 10 daerah lain yakni Kabupaten Fakfak, Kaimana, Maybrat, Pegunungan Arfak, Raja Ampat, Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Tambrauw, Teluk Bintuni serta Teluk Wondama akan dilaksanakan pada tahap kedua Februari mendatang.

Baca juga: 14 relawan di Papua siap terima vaksin COVID-19

Baca juga: 16 kabupaten/kota di Papua masuk zona merah COVID-19

Pewarta: Toyiban
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021