Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 65 dari 337 unit gardu PLN di sejumlah wilayah yang terdampak banjir telah difungsikan kembali untuk mendistribusikan aliran listrik ke rumah pelanggan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

"Hingga pukul 12.00 WIB, terdapat 337 gardu distribusi listrik terdampak yang terpaksa dipadamkan untuk keselamatan warga. 65 gardu atau 20 persen dari gardu terdampak sudah dipulihkan karena kondisi setempat sudah aman untuk dialiri listrik," kata Manager Komunikasi PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Dita Artsana dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Sabtu.

Dita mengatakan dari 102.045 pelanggan yang terdampak, 20.088 pelanggan yang listriknya sudah kembali normal.

Daerah yang masih dipadamkan karena lokasi warga terkena banjir berada di Jakarta
Timur, yakni kawasan di sekitar Cipinang Melayu, Cipinang Ranti, Kampung Makasar dan Bambu Apus.

Wilayah Bekasi di antaranya di sekitar Bintara, Jatiasih, Kalimalang, Pondok Gede Permai, Jatibening, Jatiwaringin dan Pondok Gede.

Jakarta Selatan di sekitar Fatmawati, Kemang, Pejaten, Warung Buncit, Kalibata, Ciledug, Petukangan, Pondok Kacang dan Kuningan. Jakarta Pusat di sekitar Karet Tengsin.

Baca juga: PLN Jakarta kawal pasokan listrik di wilayah terdampak banjir
Baca juga: Ribuan personel PLN disiagakan di lokasi banjir
Dokumentasi - Petugas PLN melakukan perawatan trafo dan cubicle di Gardu Distribusi PLN kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (25/1). FOTO ANTARA/Yudhi Mahatma/Koz/hp/13.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Doddy B Pangaribuan
mengatakan bahwa PLN telah berupaya maksimal dalam mengamankan listrik saat banjir di Jakarta dan sekitarnya.

Sebanyak 2.371 personel diterjunkan untuk mengamankan warga saat terjadi banjir. "Kita tak kenal lelah, petugas PLN fokus pada keselamatan warga yang terdampak," katanya.

Personel BUMN ini juga tetap bersiaga di 72 posko dengan perlengkapan pendukung 103 genset, 20 UPS, 99 unit gardu bergerak, 12 unit kendaraan deteksi dan 700 unit kendaraan operasional berikut 37 perahu karet.

"Petugas PLN tetap mengutamakan protokol kesehatan dalam melaksnakan tugasnya di lapangan. Petugas dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) lengkap dan menjalankan 3M," katanya.

"Listrik segera dinormalkan apabila semua sudah dalam keadaan kering dan siap. Saat ini mohon bersabar karena keselamatan jiwa kita semua yang utama," kata Doddy.
Baca juga: 666 pelanggan dan dua gardu PLN terkena dampak banjir
Baca juga: PLN: 1.096 gardu sudah nyala kembali setelah dipadamkan akibat banjir

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021