Setelah dilantik tidak ada lagi cerita dukung atau tidak dukung
Kendari (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi melantik tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih pada Pilkada 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih yang dilantik, yaitu pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kolaka Timur Samsul Bahri Majid dan Andi Merya Nur, pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Buton Utara Muhammad Ridwan Zakariah dan Ahali serta pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kobawe Kepulauan Amrullah dan Andi Muhammad Lutfi.

"Saudara yang baru saja saya lantik, setelah dilantik tidak ada lagi cerita dukung atau tidak dukung, semua harus didukung, semua harus menyatukan gerak dan langkah bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat serta mewujudkan janji-janji saat kampanye dulu," kata Ali Mazi di hadapan para bupati yang dilantik, Jumat.

Dalam proses pelantikan yang dilaksanakan di Rumah Jabatan Gubernur Sultra itu, dengan keamanan dan penerapan protokol kesehatan yang ketat, sehingga jumlah tamu undangan yang hadir terbatas.

Tamu undangan yang diperbolehkan masuk ke dalam ruangan pelantikan diwajibkan menjalani tes cepat COVID-19 terlebih dahulu dengan hasil nonreaktif.

Sedangkan tamu undangan termasuk awak media yang tidak diperbolehkan masuk, disediakan layar dan kursi di luar aula untuk menyaksikan proses pelantikan.

Pihak keamanan dari kepolisian dan Satpol PP juga terlihat melakukan pengamanan di luar lokasi acara untuk mengawal pelantikan tiga bupati-wakil bupati tersebut.
Baca juga: KPU Sultra: Tiga daerah tanpa sengketa Pilkada
Baca juga: Menang lima Pilkada, Hasto: PDIP ubah peta politik di Sultra

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021