Jakarta (ANTARA) - Ketua DPD RI LaNyalla Mahmud Mattalitti menyatakan para senator DPD mendukung kemajuan pembangunan daerah untuk Indonesia maju khususnya rencana pemekaran Provinsi Kapuas Raya.

"Bila daerah maju dan sejahtera, maka Indonesia juga maju," kata LaNyalla dalam keterangan pers di Jakarta, Senin.

Dukungan itu disampaikan LaNyalla dalam Focus Group Discussion (FGD) secara daring terkait pemekaran Provinsi Kapuas Raya. Kata dia, usulan pemekaran Provinsi Kalimantan Barat dan pembentukan Provinsi Kapuas Raya ditetapkan menjadi Rancangan Undang-Undang (RUU) usul inisiatif DPR RI dalam Rapat Paripurna DPR RI tanggal 24 Oktober 2013 dan Amanat Presiden RI tanggal 27 Desember 2013.

Baca juga: Ketua DPD RI: Program latihan kepemimpinan hasilkan pemimpin muda

Selain itu dikuatkan pula dengan rekomendasi DPD RI melalui Keputusan DPD RI No. 40/DPDRI/III/2013-2014 tentang Pandangan DPD RI terhadap RUU tentang Pembentukan Provinsi Kapuas Raya.

"Saya juga berharap Pak Gubernur dan seluruh jajaran mulai fokus memikirkan bagaimana menyiapkan kemandirian fiskal daerah. Sehingga cita-cita dan harapan untuk mewujudkan Provinsi Kapuas Raya dapat tercapai," kata Senator asal Jawa Timur itu.

LaNyalla menyampaikan secara prinsip, DPD RI sangat mendukung pembentukan Provinsi Kapuas Raya. Hal ini sesuai prinsip kepentingan strategis nasional. Namun kata dia, perlu diingat, penyelenggara urusan pemerintahan juga ditentukan berdasarkan pertimbangan menjaga keutuhan dan kesatuan bangsa, menjaga kedaulatan negara, implementasi hubungan luar negeri, dan pencapaian program strategis nasional.

Kepentingan strategis nasional adalah kepentingan dalam rangka menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI serta mempercepat kesejahteraan masyarakat di daerah perbatasan, pulau-pulau terluar, dan daerah tertentu di garis batas daratan dan lautan.

"Jika disetujui, Provinsi Kapuas Raya memiliki potensi yang luar biasa. Namun, ketersediaan sumberdaya di daerah ini yang telah dan yang akan dikelola, harus memberikan dampak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat," jelas LaNyalla.

FGD yang mengangkat tema 'Nasib Pemekaran Provinsi Kapuas Raya', diikuti juga oleh Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM Mahfud MD, Anggota DPD RI dapil Provinsi Kalimantan Barat selaku penyelenggara kegiatan, Sukiryanto. Menteri Dalam Negeri yang diwakili Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Akmal Malik. Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji dan Ketua DPRD Kalimantan Barat.

Baca juga: Ketua DPD nilai pesantren mampu siapkan tenaga kerja andal
Baca juga: Ketua DPD turut berduka atas berpulangnya Artidjo Alkostar

Pewarta: Fauzi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2021