Sekretaris Jenderal PB ISSI Parama Nugroho mengatakan, selain terpilih menjadi wakil presiden, Okto juga kembali terpilih sebagai anggota komite manajemen ACC.
“Di samping itu, dia juga mengemban amanah sebagai senior vice president ACC yang akan bertindak sebagai ketua harian dan sekaligus bendahara ACC,” kata Parama saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Baca juga: NOC Indonesia ingin pencak silat dan sepak takraw ke Olimpiade 2032
Pada kongres ACC di Dubai juga dilakukan pemilihan presiden baru. Ada dua kandidat yang bersaing, yakni petahana H.E. Osama Ahmed Abdullah Al Shafar dari UEA dan Dato Amarjit Singh Gill dari Malaysia.
Proses pemungutan suara berjalan alot karena kedua calon mendapatkan hasil imbang dengan masing-masing kandidat meraih 21 suara dari total 42 federasi nasional yang ikut serta.
Hasil imbang kembali terjadi pada putaran kedua sehingga proses pemilihan pada akhirnya harus ditentukan melalui undian sesuai dengan aturan ACC. Alhasil, Osama Al Shafar terpilih untuk menjalani masa jabatan keduanya sebagai presiden ACC.
Baca juga: KONI Pusat minta PB ISSI laksanakan Munaslub untuk pilih ketua baru
“Memimpin Konfederasi Balap Sepeda Asia di masa-masa yang belum pernah terjadi sebelumnya adalah tantangan yang membutuhkan komitmen dan kesadaran penuh," kata Al Shafar dalam siaran persnya dikutip dari cyclingnews.
"Selama empat tahun terakhir menjabat sebagai Presiden ACC, kami melakukan transformasi besar membawa ACC sebagai organisasi modern dan terorganisir sehingga ACC saat ini adalah salah satu organisasi terpenting, dihormati dan diakui di olahraga Asia,” katanya.
Baca juga: PB ISSI gelar munaslub pemilihan ketua umum pada 12 Maret
Baca juga: 30 Pengprov dukung satu-satunya bakal calon ketua umum PB ISSI
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021
