Indeks IBEX 35 bangkit 0,56 persen atau 46,80 poin menjadi 8.390,30 poin pada Selasa (23/3/2021), setelah anjlok 1,76 persen atau 149,50 poin menjadi 8.343,50 poin pada Senin (22/3/2021), dan merosot tajam 1,53 persen atau 131,60 poin menjadi 8.493,00 poin pada Jumat (19/3/2021).
Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen Indeks IBEX 35, tercatat 23 saham berhasil meraih keuntungan, sementara 12 saham lainnya mengalami kerugian.
Baca juga: Saham Jerman berbalik merosot, Indeks DAX 30 tergerus 0,35 persen
International Consolidated Airlines Group SA, biasanya disingkat menjadi IAG, perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol, meraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melonjak 4,00 persen.
Disusul oleh saham perusahaan baja terbesar di dunia ArcelorMittal SA yang terangkat 3,62 persen; serta perusahaan perancangan, pembangunan, pendanaan, operasi, dan perawatan infrastruktur transportasi perkotaan multinasional Ferrovial SA menguat 3,18 persen.
Baca juga: IHSG ditutup jatuh 96,57 poin, mengikuti pelemahan bursa saham Asia
Di sisi lain, CIE Automotive SA, grup perusahaan industri yang mengkhususkan diri dalam penyediaan komponen dan subassemblies untuk pasar otomotif, menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 3,95 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan farmasi Spanyol Pharma Mar SA yang merosot 2,78 persen, serta perusahaan produsen casing buatan berbahan selulosa, kolagen dan plastik untuk digunakan dalam industri daging, Viscofan SA turun 1,74 persen.
Baca juga: Saham Hong Kong ditutup anjlok, Indeks Hang seng jatuh 2,03 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021
