Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mengatakan sektor jasa berperan penting untuk pemulihan ekonomi nasional pasca-pandemi COVID-19 yang melanda dunia, termasuk Indonesia.

“Sektor jasa yang berperan penting untuk recovery ekonomi yaitu jasa telekomunikasi, komputer, dan jasa infrastruktur, seperti jasa keuangan, transportasi, distribusi dan logistik,” kata Wamendag pada sosialisasi persetujuan kerangka kerja Asean di bidang jasa ASEAN Framework Agreement on Services (AFAS) dan persetujuan perdagangan jasa ASEAN Trade on Services (ATISA) yang disiarkan virtual, Senin.

Wamendag memaparkan moda perdagangan jasa yang paling terdampak adalah yang melibatkan interaksi langsung atau fisik antara penyedia jasa dan konsumen yaitu moda 2 (consumption abroad) dan moda 4 (movement of natural persons).

Baca juga: BPS: Komunikasi dan jasa kesehatan topang ekonomi RI sepanjang 2020

Situasi tersebut mendorong penyediaan secara moda 1 (cross-border supply), yakni online retail, online health, dan online education untuk dimaksimalkan.

Perdagangan jasa terbukti mampu meningkatkan perekonomian nasional. Untuk itu, Wamendag Jerry menyampaikan bahwa diperlukan pembangunan sektor jasa yang menyeluruh dan berkelanjutan, dalam rangka mendukung salah satu visi dan misi RPJMN 2020-2024, yakni mewujudkan bangsa yang berdaya saing.

Untuk itu, sosialisasi yang dilakukan tersebut terbilang penting untuk memastikan dan menegaskan manfaat-manfaat dari perundingan yang dicapai.

“Kita perlu sediakan sosialisasi khususnya dengan para pengusaha. Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan sudah melakukan negosiasi, Indonesia sudah menyelesaikan 22 perundingan perdagangan,” pungkas Wamendag Jerry.

Baca juga: Peneliti sebut pentingnya fokus pada sektor penyumbang kinerja ekonomi


 

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021