positif COVID-19 per 5 Juni 2021 bertambah 41 orang, 21 di antaranya klaster pabrik tas
Gunung Kidul (ANTARA) - Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bertambah 41 kasus baru, 21 kasus di antaranya merupakan Klaster Pabrik Tas Nogosari, Desa Bandung, Kecamatan Playen.

"Konfirmasi positif COVID-19 per 5 Juni 2021 bertambah 41 orang, 21 di antaranya klaster pabrik tas," kata Kepala Dinas Kesehatan Gunung Kidul Dewi Irawaty di Gunung Kidul, Sabtu.

Ia mengatakan saat ini, pihaknya masih melakukan pelacakan terhadap pekerja pabrik tas di Nogosari, Desa Bandung, Kecamatan Playen. "Saat ini masih berlangsung," katanya.

Baca juga: Dinkes Gunung Kidul melakukan screening COVID-19 pada pelaku wisata

Dia mengatakan 41 pasien terkonfirmasi COVID-19 baru ini, tersebar di sembilan dari 18 kecamatan di Gunung Kidul, yakni Kecamatan Ponjong, Wonosari, Semin, Karangmojo, Ngawen, Patuk, Playen, Tanjungsari dan Saptosari.

"Penambahan konfirmasi mayoritas karena kontak erat, dan masih dalam pelacakan. Hal ini disebabkan oleh buruknya penerapan protokol kesehatan di masyarakat," katanya.

Baca juga: Gunung Kidul masih batasi kegiatan seni budaya di masyarakat

Baca juga: Dinkes Gunung Kidul gunakan Astrazeneca untuk vaksinasi


Selain ada penambahan, hari ni ada 11 terkonfirmasi yang sembuh dari Semanu, Patuk, Wonosari, dan Karangmojo. Selain itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Gunung Kidul, total terkonfirmasi COVID-19 selama pandemi sebanyak 3.179 kasus. Adapun rinciannya, 2.808 kasus sembuh, 217 dalam perawatan, dan 154 meninggal dunia.

"Kami berharap masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan, dengan memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Jangan sampai lengah, supaya penyebaran COVID-19 dapat ditekan," harapnya.

Baca juga: Satgas COVID-19 desa di Gunung Kidul diminta pantau perantau

Baca juga: Ponpes Darul Quran Gunung Kidul beli GeNose buatan UGM


 

Pewarta: Sutarmi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021