Evakuasi anak gajah Sumatera di Jambi

  • Rabu, 25 Agustus 2021 23:27 WIB

Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi mengevakuasi seekor anak gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) korban jerat di Tungkal Ulu, Tanjungjabung Barat, Jambi, Rabu (25/8/2021). Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi bersama beberapa pihak mengevakuasi seekor anak gajah yang telah tertinggal sendiri dari kelompok besarnya hingga delapan bulan lebih di Tanjungjabung Barat untuk ditranslokasi ke kelompoknya di Bentang Alam Bukit Tigapuluh, Tebo. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/aww.

Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi mengevakuasi seekor anak gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) korban jerat di Tungkal Ulu, Tanjungjabung Barat, Jambi, Rabu (25/8/2021). Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi bersama beberapa pihak mengevakuasi seekor anak gajah yang telah tertinggal sendiri dari kelompok besarnya hingga delapan bulan lebih di Tanjungjabung Barat untuk ditranslokasi ke kelompoknya di Bentang Alam Bukit Tigapuluh, Tebo. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/aww.

Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi mengevakuasi seekor anak gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) korban jerat di Tungkal Ulu, Tanjungjabung Barat, Jambi, Rabu (25/8/2021). Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi bersama beberapa pihak mengevakuasi seekor anak gajah yang telah tertinggal sendiri dari kelompok besarnya hingga delapan bulan lebih di Tanjungjabung Barat untuk ditranslokasi ke kelompoknya di Bentang Alam Bukit Tigapuluh, Tebo. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/aww.

Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi mengevakuasi seekor anak gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) korban jerat di Tungkal Ulu, Tanjungjabung Barat, Jambi, Rabu (25/8/2021). Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi bersama beberapa pihak mengevakuasi seekor anak gajah yang telah tertinggal sendiri dari kelompok besarnya hingga delapan bulan lebih di Tanjungjabung Barat untuk ditranslokasi ke kelompoknya di Bentang Alam Bukit Tigapuluh, Tebo. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/aww.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait